Kota JogjaNews

Pameran Komputer Yogykakomtek Jadi ‎Ajang Wisata IT Pertama Di Jogja

0
laptop sekolah gunungkidul
pameran komputer dan laptop (antara)

Pameran komputer terbesar, terbanyak dan terlengkap Yogyakomtek 2015 kembali di buka di Jogja Expo Center (JEC) mulai 5-9 September mendatang. Pameran bertema ‘Internet of Things’ ‎tersebut mengutamakan wisata teknologi informasi.

Konten teknologi yang mampu menjadi tonggak penggerak Informasi dan Teknologi (IT), bukan sekedar toko komputer berpameran.

Direktur Jenderal (Dirjen) Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI, Bambang Heru Tjahyono mengatakan Yogyakomtek yang digelar ke-18 kalinya itu, diharapkan memberikan ruang kreativitas dan edukasi bagi masyarakat. Tidak hanya sekadar diisi dengan transaksi jual beli peralatan IT saja.

“Perkembangan IT di tanah air luar biasa dimulai dengan konvergensi bagi seluruh penduduk. Lebih dari 50 persen pengguna IT berusia 18 hingga 25 tahun, maka kami memanfaatkan DIY dan Bandung sebagai inkubator industri kreatif. Itu juga yang kami harapkan pada pameran kali ini,” kata Bambang usai membuka Pameran Yogyakomtek 2015 di JEC, Sabtu (5/9/2015).

Bambang menjelaskan, sumber daya manusia di Jogja perlu terus didorong menjadi inovator dibidang IT. ‎”Oleh karenanya, Yogyakomtek 2015 diharapkan tidak sekadar menjadi area mencari keuntungan semata, tetapi ada pesan pemberdayaan, mulai dari yang tidak mengenal menjadi mengenal komputer yang di sebut E-Literacy,” tandasnya.

E-Literacy tersebut nantinya dapat ditingkatkan lagi menjadi pembelajaran E-Learning seperti di DIY di 500 sekolah yang dilengkapi dengan fasilitas Information Communication Technologies (ICT).

Selanjutnya produtivitas diajarkan melalui E-Earning yakni pemanfaatan IT yang sifatnya untuk produksi untuk semua kalangan. Pihaknya mendukung dari sisi infrastruktur semisal bandwidth yang tadinya lelet ditingkatkan.

“IT itu pisau bermata dua, ada  positif dan negatifnya. Untuk sisi negatif potensiny terus dikurangi melalui UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE),” kata Bambang.

Sementara, Wakil Ketua Umum I Bidang Keanggotaan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DIY Gonang Djuliastono mengapresiasi pameran tersebut. Sebab, selain mengejar sisi bisnis pameran kali ini juga mengedepankan sisi edukasi IT kepada penggunanya.

“Kalau ini terus dilakukan maka industri kreatif berbasis IT bisa berdampak besar dan membuka peluang penyerapan tenaga kerja. Indonesia dapat bersaing dan siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN ,” kata Gonang.

Selain dihadiri Ketua DPP Asosiasi Perusahaan Komputer Indonesia (Apkomindo) Soegiharto Santoso dan Ketua DPD Apkomindo Dicky Purnawibawa, pameran tersebut juga dihadiri oleh pimpinan vendor peserta pameran. Uniknya, dengan hanya membayar tiket masuk Rp5000 perorang, pengujung mendapat voucher belanja dan potongan harga senilai lebih dari Rp 1 juta. Yogyakomtek kali ini diikuti 142 stand standar, 16 stand spesial, 10 stand VIP dan 12 stand VVIP.

Yogyakomtek dimeriahkan pula oleh Inter Experience Zone atau arena utama pameran dan perlombaan. Yogyakomtek 2015 juga menggandeng patner teknologi antara lain Yogyakomtek Social Tree, Intel, Taiwan Excellence, Anti Virus Kaspersky, dan Anti Virus Mcaffe. Dapatkan fasilitas tiket masuk gratis yang dibagikan random dengan follow akun twitter @yogyakomtek2015 dan like di fanpage facebook.com/yogyakomtek 2015.

Kemarau, Penjualan AC Dan Almari Es Di Jogja Meningkat

Previous article

Atasi Kendala Baterai, Apple Terbitkan Paten Baru

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja