Kota JogjaNews

35 Kampus Di Jogja Punya Satgas Antinarkoba

0

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY membentuk satuan tugas (satgas) kampus untuk dukung pemberantasan narkoba.

“Kami akan mengundang seluruh kampus baik swasta maupun negeri di Jogja untuk membentuk satgas yang membantu BNN,” kata Soetarmono, Kepala BNNP DIY, di Komando Resort Militer (Korem) 072/ Pamungkas, Ngupasan, Jogja, Rabu (18/11/2015).

Saat ini sudah ada 35 kampus yang memiliki satgas anti narkoba salah satunya di Universitas Gadjah Mada (UGM) bernama Raja Bandar dan di Universitas Islam Indonesia (UII) dengan nama Umbrella.

BNNP DIY sudah mengundang seluruh kampus di Jogja untuk menandatangi deklarasi antinarkoba tanggal 20-22 November 2015 mendatang di Plasa Ngasem, Jogja.

Keseluruhan satgas kampus ini akan disatukan dalam satu organisasi bernama Virus Biru oleh BNNP DIY yang bertujuan membantu sosialiasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di kampus.

“Satgas ini juga bisa memberi informasi peredaran narkoba di kampus ke BNN dan membentuk kader-kader militan kampus,” ungkap Soetarmono.

Untuk mahasiswa yang ingin menjadi satgas anti narkoba sendiri tidak diberikan syarat tertentu kecuali semangat anti narkoba. “Bahkan jika dia adalah eks pengguna narkoba pun tidak apa-apa, selama sudah benar-benar bebas,” kata Soetarmono.

Adapun kegiatan P4GN di kampus juga akan direalisasikan dalam bentuk pengadaan klinik narkoba di kampus. Klinik tersebut akan digunakan untuk konseling awal pengguna narkoba yang mungkin bisa dirujuk ke BNNP DIY untuk rehabilitasi lanjutan ataupun rawat inap.

Polda Siapkan 6 Tim Patroli Khusus, Sleman Dianggap Paling Rawan Konflik

Previous article

Sosialisasi Bandara Kulonprogo Pekan Depan, Pengukuran Belum Jelas

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja