CulinaryFlash Info

Teh Daun Sukun Sebagai Obat Sakit Ginjal Dan Jantung

0

Dua mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Suhartono dan Retno Wulandari, mengembangkan obat herbal, berupa teh dari daun sukun yang mampu membantu menyembuhkan sakit ginjal dan jantung.

“Dalam uji laboratorium dan penelitian, daun sukun mengandung berbagai unsur kimia alami yang dibutuhkan tubuh manusia, salah satunya kandungan Flavonoid dan Sitosterol yang bermanfaat untuk menjaga jantung dari kerusakan sistem kardiovaskuler serta bermanfaat bagi penyembuhan penyakit ginjal,” kata Suhartono, di Sleman, Kamis (19/1/2017).

Ilustrasi Foto Buah Sukun

Suhartono dan Retno mengembangkan dan memproduksi teh herbal daun sukun ini di rumahnya di Desa Purwomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dan saat ini telah mampu menembus pasar luar daerah.

“Umumnya bagi sebagian besar orang, daun sukun ini memang tidak memiliki nilai dan manfaat, namun kami mengembangkannya dan membuatnya sebagai minuman herbal teh celup yang memiliki banyak khasiat.

Daun sukun kering lebih mudah didistribusikan kepada konsumen, sehingga dapat dikonsmsi oleh semua elemen masyarakat, tua muda dan anak-anak, untuk memperoleh khasiatnya,” katanya.

Dikatakan, sejak dirintis pada 2013 pengolahan teh herbal daun sukun ini telah berkembang dan saat ini telah menjadi industri rumah tangga dengan kapasitas produksi mencapai 25 hingga 30 dus setiap harinya.

“Teh celup daun sukun Laasyaka ini telah menembus hampir seluruh pulau di Indonesia. Dalam satu bulan sedikitnya 400 hingga 600 dus dapat dipasarkan. Harga teh herbal daun sukun ini per dus Rp20 ribu yang berisi 20 kantong teh celup siap seduh. Saat ini omzet rata-rata per bulan antara Rp8 juta hingga Rp10 juta,” katanya.

Suhartono mengatakan, cara pengolahan teh daun sukun ini cukup sederhana. Daun-daun yang sudah setengah tua dipetik langsung dari pohon dan kemudian dicuci hingga bersih.

(Sumber : Bisnis.com)

Awas Keramas Tiap Hari Bikin Rambut Makin Berminyak

Previous article

Meski Sudah Turun Harga Cabai Masih Diangka 95.000

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Culinary