News

Fasilitas umum masih dirasa kurang ramah terhadap kaum difabel

0

Starjogja.com, Jogja – Pelayanan publik bagi kaum difabel di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dinilai masih kurang. Melihat upaya yang sudah dilakukan oleh stekholder, Setia Adi Purwanto, Ketua Komite Perlindungan dan Pemenuhan Hak Difabel DIY menilai hal tersebut masih dalam tahapan memulai memperhatikan kaum difabel.

Dirinya menganggap aksesbilitas kaum difabel ke tempat umum seperti halte bis dan tembat ibadah masih sangat kurang. “Kaum difabel masih kesulitan untuk mengakses tempat ibadah maupun fasiliras umum lainnya”, ungkapnya. Dia juga berharap kedepannya pemerintah semakin memperhatikan masalah aksesbilitas tersebut agar tempat ibadah bisa diakses oleh siapapun.

Sementara itu dalam waktu yang sama di acara Bincang Special Star Jogja, Staf Dinas Sosial DIY, Pramujaya mengatakan, “sudah ada upaya yang dilakukan oleh pemnerintah DIY untuk memfasilitasi kaum difabel, seperti dengan adanya Perda No 4 Tahun 2012, tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak-hak Penyandang Disabilitas”, ungkapnya. Namun demikian dirinya menyadari masih belum bisa maksimal sesuai dengan yang diharapkan oleh kaum difabel.

(Am)

Badai Cempaka pengaruhi cuaca ekstrim di DIY

Previous article

Hujan sejak Senin sebabkan longsor di Gunung Kidul

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News