News

Ayo ke Festival Kuliner Nasi Goreng dan Sate

0
Konferensi dan Festival Kuliner Nasi Goreng dan Sate
Konferensi dan Festival Kuliner Nasi Goreng dan Sate ( foto : HUMAS UGM)

STARJOGJA.COM, SLEMAN – Puluhan Macam Sate dan Nasi Goreng  Ada di Festival Kuliner Nasi Goreng dan Sate. Puluhan macam sate dan nasi goreng  yang menggoda lidah itu bisa dinikmati di acara Konferensi dan Festival Kuliner Nasi Goreng dan Sate. Acara ini digelar selama dua hari, ( 9-10/10/2018) di Graha Sabha Pramana UGM

Direktur Pengabdian kepada Masyarakat UGM Prof. Ir. Irfan Dwi Prijambada, M.Eng., Ph.D., mewakili rektor menyampaikan bahwa Industri kuliner Indonesia memiliki potensi kuat untuk berkembang. Oleh sebab itu sinergi antara pemerintah, akademisi, dan pelaku  industri kuliner diperlukan agar kuliner Indonesia semakin berkembang.

“Pelestarian kuliner  asli dan unggulan Indoensia wajib dilakukan dan dikembangkan sebagai salah satu upaya mendukung kemajuan pariwisata Indonesia,” katanya saat pembukaan festival kuliner, Selasa (9/10) di Grha Sabha Pramana UGM.

Dalam acara yang digelar UGM bekerjasama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) ini ditawarkan beraneka macam sate mulai dari sate ayam, sate jamur, sate cumi-cumi, sate ikan, sate penthol, sate bunthel, sate klatak, sate maranggi, sate kere dan berbagai olahan sate lainnya.

Dalam festival kuliner tersebut turut disajikan aneka macam nasi goreng yang tak kalah menggugah selera. Beberapa diantaranya nasi goreng seafod, nasi goreng padang, nasi goreng rendang, nasi goreng kambing, hingga nasi goreng beras jagung.

Ketua Panitia kegiatan Dr.Ir. retno Indarti, M.Sc., menjelaskan Konferensi dan Festival Kuliner “Nasi Goreng dan Sate” yang bertajuk “Kupas Tuntas Strategi Nasi Goreng dan Sate dalam Menembus Citarasa dan Pasar Dunia” diselenggarakan oleh  Fakultas Teknologi Pertanian, Pusat Studi Pangan dan Gizi, serta Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat bersama dengan Bekraf.

” Acara ini untuk memperdalam pengetahuan, pemahaman, serta strategi pengembangan kuliner Indonesia khsusunya sate dan nasi goreng” jelasnya seperti disampaikannya lewat keterangan tertulisnya kepada Starjogja.com.

Bayu

BMKG: Peningkatan Suhu Udara Merupakan Peristiwa Normal

Previous article

Bantul Targetkan 95 Persen Penduduknya Terlindungi BPJS

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News