FeatureFeatured

Jutaan Rakyat Venezuela Melintasi Perbatasan Kolombia

0
Orang-orang menerobos barikade yang didirikan oleh penjaga Venezuela untuk melakukan perjalanan ke sisi Venezuela di perbatasan Kolombia-Venezuela di atas jembatan internasional Simon Bolivar di San Antonio, Venezuela, 2 April. REUTERS

STARJOGJA.COM, Yogyakarta – Jutaan rakyat Venezuela menerobos barikade di sepanjang perbatasan internasional dengan Kolombia pada hari Selasa 2 April 2019. Menurut kantor migrasi di Bogota, memperingatkan Presiden Venezuela Nicolas Maduro bahwa ia akan bertanggung jawab atas masalah yang mungkin terjadi.

Maduro pada bulan Februari memblokir jembatan yang menghubungkan kedua negara dalam upaya untuk mencegah upaya yang didukung A.S.

Jembatan yang ditutup oleh kontainer dan truk membuat jutaan rakyat Venezuela menyeberang melalui Sungai Tachira untuk mencapai kota Cucuta, di perbatasan utara Kolombia, untuk mencari makanan, obat-obatan, dan pekerjaan.

Baca Juga : Venezuela Keluarkan 8 ton Emas Bank Sentral Minggu lalu

Orang-orang berdiri di sebuah peti kemas yang menghalangi jembatan Simon Bolivar antara Kolombia dan Venezuela di Cucuta, Kolombia, 2 April 2019. REUTERS

“Perampas Maduro bertanggung jawab atas apa pun yang mungkin terjadi pada populasi yang transit di antara kedua negara,” kata Christian Kruger, kepala agen migrasi Kolombia kepada Reuters Selasa (2/4/2019).

Jutaan rakyat Venezuela  melarikan diri ke Kolombia untuk menghindari kekurangan makanan dan obat-obatan yang meluas di tanah air mereka, mencari pekerjaan secara lokal dan pindah ke negara-negara Amerika Latin lainnya.

Venezuela terjerumus ke dalam krisis politik yang dalam pada Januari, ketika Juan Guaido, kepala kongres yang dikontrol oposisi, meminta konstitusi untuk menjadi presiden sementara, dengan alasan pemilihan kembali 2018 oleh Nicolas Maduro tidak sah.

Presiden AS Donald Trump telah mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan tekanan terhadap Maduro dan meningkatkan Guaido, yang telah diakui sebagai presiden oleh Amerika Serikat dan lebih dari 50 negara lain, termasuk Kolombia.

Pemerintah Kolombia mengatakan menyediakan migran Venezuela akses ke layanan dasar dan memperluas layanan kesehatan, pendidikan, dan utilitas publik menghabiskan setengah poin persentase dari produk domestik bruto tahunan.

Orang-orang menyeberangi Sungai Tachira di perbatasan Kolombia-Venezuela di Cucuta, Kolombia, 2 April. REUTERS

Menghidupkan Budaya Dongeng di Kota Jogja

Previous article

Kebakaran Pabrik Terjadi di Kalasan

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Feature