Kota Jogja

Jumlah Siswa Baru SMP Negeri 13 Yogyakarta Over Kuota

0
SMP Negeri 13 Yogyakarta

STARJOGJA.COM, Yogyakarta – Penerimaan peserta didik baru untuk kelas khusus olahraga di SMP Negeri 13 Yogyakarta melebihi kuota yang ditetapkan. Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Yogyakarta Budi Santosa mengatakan pihaknya menyiapkan kuota untuk 34 siswa dalam satu rombongan belajar.

“Namun, jumlah pendaftar hingga saat ini sudah mencapai 36 siswa,” kata kepada Antara, Senin (20/5/2019).

Pendaftaran peserta didik baru (PPDB) untuk kelas khusus olahraga tersebut masih akan dibuka hingga 29 Mei sehingga jumlah pendaftar dimungkinkan akan terus bertambah hingga mencapai sekitar 45 hingga 50 siswa.

Baca Juga : Hari Pertama UNBK SMP Berjalan Lancar

“Kami berharap, jumlah pendaftar bisa semakin bertambah sehingga nantinya akan ada kompetisi atau persaingan yang lebih ketat untuk masuk kelas khusus olahraga,” kata Budi.

Ia menegaskan bahwa calon siswa yang bisa mendaftar kelas khusus olahraga di SMP Negeri 13 Yogyakarta adalah warga Kota Yogyakarta saja.

Siswa yang ingin mendaftar bisa menyerahkan syarat kelengkapan administrasi serta dibuktikan dengan berbagai piagam penghargaan atau kejuaraan dari kompetisi olahraga yang sudah diikuti.

Seleksi dilanjutkan pada 15 Juni berupa tes bakat oleh Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta.

Selain prestasi di bidang olahraga, nilai Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) juga tetap dipertimbangkan saat seleksi.

“Persentasenya adalah 40 persen bakat olahraga, 35 prestasi olahraga yang sudah diraih serta 25 persen nilai USBN,” katanya.

Untuk penerimaan peserta didik baru tahun ajaran 2019/2020, bakat olahraga yang difokuskan adalah atletik, bola voli, sepakbola, panahan, taekwondo, pencak silat dan tenis meja.

Budi mengatakan, siswa yang berasal dari kelas khusus olahraga di SMP Negeri 13 Yogyakarta sudah banyak menorehkan prestasi di tingkat nasional bahkan di kancah internasional.

Beberapa di antaranya, adalah atlet panahan Prima Wisnu yang meraih emas di Sea Games 2017, atlet catur paragames Gayuh Satrio yang menyumbang emas di Asian Paragames 2018 serta beberapa atlet yang masuk ke PSIM dan masuk seleksi U16 timnas sepakbola.

“Anak-anak kelas khusus olahraga memiliki prestasi yang cukup baik. Sekarang yang perlu dipantau adalah bagaimana perkembangan mereka saat melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA,” katanya.

Destinasi Wisata di Jawa Akan Ramai Pengunjung

Previous article

Pemkab Bantul Tetap Akui Dukuh Wanita

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja