Health

Cara Awetkan Buah Pakai Bahan Mikroalga

0
cara awetkan buah
cara awetkan buah dengan bahan mikroalga (humas UGM)

STARJOGJA.COM, Info – Buah  mengandung berbagai macam vitamin dan mineral yang penting bagi tubuh. Namun, beberapa buah mudah busuk sehingga tidak dapat didistribusikan secara luas karena nutrisinya sudah jauh berkurang dari saat panen. Hal ini menyebabkan terbatasnya jumlah dan variasi nutrisi yang didapatkan dari buah. Selama ini, hal ini diatasi dengan coating (pelapis) konvensional yang terbuat dari lilin. Tetapi, lilin ternyata berbahaya bagi tubuh bila terus menerus dikonsumsi. Kini ada cara awetkan buah yang lebih alami.

Tiga mahasiswa UGM yaitu Renata Adaranyssa Egistha Putri dan Ni Made Sri Winasti dari Fakultas Biologi (2017) serta Muhammad Toha Tulus Dharmawan dari Fakultas Teknologi Pertanian jurusan Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (2016) berinovasi untuk mengembangkan Lapisan Pengawet Buah atau edible coating dari bahan mikroalga, yaitu Scenedesmus sp. dan Chlorella sp. yang selama ini kurang dimanfaatkan. Cara awetkan buah pakai Bahan Mikroalga menarik untuk diketahui.

Pada penelitian ini diujikan lapisan pengawet pada buah Strawberry. Buah strawberry yang diberi perlakuan edible coating dapat bertahan hingga empat hari pada suhu ruang dan sepuluh hari pada suhu rendah. Hal ini menunjukkan edible coating dapat meningkatkan umur simpan buah dibandingkan buah strawberry tanpa edible coating yang hanya dapat bertahan hingga dua hari.

Baca Juga : Alga Hijau Potensial Jadi Obat Mastitis Sapi Perah

Renata menuturkan pihaknya sengaja memilih mikroalga sebagai bahan edible coating karena mikroalga tidak mengganggu ketahanan pangan dibandingkan edible coating konvensional yang menggunakan bahan-bahan seperti singkong sebagai bahan dasarnya.

“Mkroalga mudah dikembangbiakkan dan dapat lebih cepat untuk tumbuh. Kami juga ingin memberikan kesadaran pada masyarakat bahwa mikroorganisme itu tidak semuanya jahat, ada, bahkan banyak yang dapat berguna bagi kehidupan,” ujar Renata dalam rilis yang dikirim ke wartawan, Kamis (4/7/2019).

Penelitian ini yang menjadi bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa bidang Penelitian Eksakta Tahun 2018 dan mendapatkan dana hibah pengembangan dari Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Kemenristekdikti. Penelitian ini menutur Renata memiliki potensi untuk mengenalkan peran mikroalga ke masyarakat. “Kita harapkan penelitian ini juga dapat membantu petani dan pedagang buah untuk meningkatkan omzetnya, serta meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mengonsumsi buah,” ujar Dr. Eko Agus Suyono, M.App.Sc. selaku pembimbing dari tim PKM ini.

Coco Lurik, Cinderamata Berbahan Limbah Sabut Kelapa

Previous article

Pengguna Internet di Indonesia 171 Juta Jiwa

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Health