Flash Info

Air Mata Anne Avantie Keluar karena Banyak Pengusaha Bermental Kere

0
material hazmat
ilustrasi APD ( foto : Bisnis.com)

STARJOGJA.COM, Info – Perancang busana Indonesia, Anne Avantie saat berbicara di aplikasi tatap muka Zoom menitikkan air mata saat wabah Corona melanda. Melalui sairan langsung di akun Instagram pribadinya, Senin (27/6/4/2020) ia mengaku sedih karena banyak pengusaha yang “bermental kere”.

Banyak pengusaha bermental kere yang dimaksud adalah yang tidak merelakan harta untuk menggaji para karyawannya hingga akhirnya karyawan tersebut kesusahan di tengah pandemi virus corona ini.

“Kalau memang mobilnya ada 5 jual 2. Jangan bermental kere. Kamu bisa gaji, kamu nggak rela keluarin itu. Itu yang buat saya sedih,” ujar Anne dengan suara serak seraya mengelap tetesan air mata di pipinya.

Baca Juga : Weddingku Exhibition Yogyakarta Tampilkan Preview Mahakarya 29 Tahun Anne Avantie Berkarya

Desainer yang terkenal dengan koleksi kebayanya ini mengatakan dalam kondisi sekarang kerelaanlah yang dibutuhkan untuk membantu sesama. Semua orang bisa melakukannya. Menyisihkan sebagian harta untuk mereka yang membutuhkan.

Bahkan hal tersebut juga dilakukan para staf Anne di Yayasan Anne Avantie. “Jual lah apa yang bisa kamu jual sekarang,” imbuhnya.

Diketahui, Anne menjadi pelopor untuk membuat alat pelindung diri (APD) seperti baju hazmat dan masker di kalangan desainer. Dia rela menghentikan kegiatannya untuk membuat kebaya dan diganti menjadi APD yang disumbangkan kepada tenaga medis di rumah sakit yang mengirimkan surat ke yayasannya.

Anne menyebut hingga saat ini, setiap sorenya Yayasan Anne Avantie menerima ribuan surat dari RS yang meminta APD buatannya. Dia mengaku tidak memilah RS secara khusus, seperti hanya untuk RS Katolik saja.

Diketahui Anne beragama katolik. Menurutnya berbagi tidak harus memandang apa agamanya namun berdasarkan dari hati.

“Setiap sore kami mengirimkan 50 APD untuk 20 RS. Saya tidak menyuruh tim saya untuk kirimkan ke RS katolik saja,” sebutnya.

Sumber : Bisnis

Pemkab Sleman Sosialisasi di Posko Isolasi Mandiri

Previous article

WNI Terpapar Corona di Luar Negeri Capai 567 Orang

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Flash Info