Flash Info

Covid-19 Kesempatan untuk Berbenah di Bidang SDM

0
multitasking

STARJOGJA.COM, Info – Pandemi Covid-19 menjadi waktu yang baik bagi perusahaan untuk berbenah dari sisi penyerapan tenaga kerja dan manajeman SDM.

“Pandemi ini menyadarkan kita bahwa peran industri bukan hanya untuk menyerap tenaga kerja, tetapi juga mengembangkan dan mengelola karyawan yang ada di dalam perusahaan tersebut.” kata Ayunda Zikrina, Head of Brand & Reputation Management Niagahoster dalam webinarnya.

Hingga bulan April 2020, tercatat ada lebih dari 1,9 juta pekerja di-PHK. Selain itu, beberapa karyawan mengalami pengurangan gaji akibat efisiensi yang dilakukan perusahaan. Hal ini tidak disertai dengan bertambahnya lapangan kerja di industri.

Baca juga : Imunisasi Anak Sekolah di Tengah Covid-19

Niagahoster sendiri mencatat adanya kenaikan CV (curicullum vitae) yang diterima. Di bulan April – Juni 2020, Niagahoster menerima CV 40% lebih banyak dari kuarter sebelumnya, yaitu sekitar 7500 CV. Angka ini menunjukkan adanya persaingan kerja yang makin kompetitif.

Selain itu, transformasi besar juga dialami dari kebijakan work from home atau bekerja di rumah yang diberlakukan beberapa perusahaan. Data bulan Maret 2020 dari Dinas Tenaga Kerja, Imigrasi, dan Energi DKI Jakarta mencatat ada lebih dari 1 juta pekerja work from home selama pandemi.

Rheinjani Dora, Head of People and Office Operation Niagahoster mengaku, remote working atau WFH juga memiliki kelebihan dan tantangannya sendiri. Data dari International Labour Organization tahun 2017 yang dikutip Weforum mengatakan 41% pekerja remote dilaporkan memiliki level stres yang tinggi dibandingkan dengan pekerja kantoran yaitu 25%.

Membuat rumah menjadi tempat kerja yang nyaman dan produktif juga merupakan tantangan bagi para karyawan dan perusahaan.

“Empati, adaptasi, dan over komunikasi adalah kunci utama pengelolaan karyawan di masa pandemi hingga new normal. Para stakeholders perusahaan harus memahami karyawan dari sisi personal, tidak hanya professional.” saran Rheinjani Dora.

Dora mengakui, produktivitas dan kesehatan emosional karyawan merupakan dua hal yang menjadi fokus utama perusahaan dalam pelaksanaan work from home. Dora merekomendasikan upaya aktif seperti penyediaan layanan psikolog, aktivitas bincang santai virtual, karaoke online, dan lainnya untuk menghilangkan kejenuhan bekerja di rumah.

Sumber : Bisnis

Bayu

Max Changmin TVXQ Menunda Pernikahan karena Covid-19

Previous article

WHO: Orang Tanpa Gejala Masih Perlu Diuji

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Flash Info