News

Indonesia Akan Tetap Dukung Palestina

0
Indonesia Palestina
A Palestinian protester moves a burning tire during clashes with Israeli troops near the Jewish settlement of Beit El, in the Israeli-occupied West Bank. REUTERS/Mohamad Torokman

STARJOGJA.COM, Info – Palestina seolah menjadi saudara bagi Indonesia. Politik luar negeri Indonesia juga tidak berubah soal keberpihakan kepada Palestina walau ada dua negara Arab yang normalisasi dengan Israel.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengatakan bagi Indonesia, penyelesaian Palestina perlu menghormati resolusi Dewan Keamanan PBB terkait, serta parameter yang disepakati secara internasional termasuk two state solution (solusi dua negara).

“Normalisasi hubungan UEA – Israel dan Bahrain – Israel tidak akan mengubah posisi Indonesia tentang Palestina,” ujarnya dalam press briefing, Kamis (17/9/2020).

Baca Juga : Indonesia Tegaskan Komitmen Beri Bantuan Palestina

Inisiatif perdamaian antara Israel – Palestina tidak boleh menggagalkan menggagalkan keputusan yang telah dibuat melalui Arab Peace Initiative dan resolusi Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) terkait.

Arab Peace Initiative merupakan negosiasi perdamaian antara negara Arab dengan Israel pada 2002 yang isinya berupa perjanjian bahwa Israel akan mundur dari wilayah sengketa termasuk Tepi Barat, Gaza, dan Dataran Tinggi Golan di perbatasan Suriah. Selain itu, perjanjian damai itu juga mencakup berdirinya negara Palestina dengan Jerusalem Timur sebagai ibukotanya.

“Oleh karena itu, sudah waktunya mempertimbangkan inisiatif dan kesepakatan itu diarahkan kepada upaya untuk memulai kembali proses multilateral yang kredibel,” ujarnya.

Hal ini akan memungkinkan equal footing (hak dan kondisi yang setara) bagi seluruh pihak yang didasarkan pada parameter internasional yang disepakati.

Kementerian Luar Negeri RI memahami minat UEA dan Bahrain untuk menyediakan ruang bagi kedua pihak bernegosiasi sehingga dapat mengubah pendekatan penyelesaian Israel – Palestina melalui kesepakatan ini.

Namun, efektivitas kesepakatan tersebut sangat bergantung pada komitmen Israel dalam menghormatinya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bahrain pada Jumat (11/9/2020) bergabung dengan Uni Emirat Arab (UEA) untuk meresmikan hubungan dengan Israel. Pada Agustus, UEA sepakat menormalisasi hubungan dengan Israel di bawah kesepakatan yang ditengahi oleh AS.

Kedua negara ini menyusul hubungan diplomatik Mesir dan Yordania yang telah menyepakati hubungan diplomatik dengan Israel sejak puluhan tahun lalu.

 

Sumber : Bisnis

Bayu

Berjualan Miras di Bantul Kena Denda Rp35 Juta

Previous article

Kasus Kematian Covid-19 di Indonesia Tinggi

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News