Flash Info

Duterte Ingin Seluruh Rakyat Filipina Divaksin Covid-19

0
Rakyat Filipina divaksin Covid-19
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan dengan Presiden Filipina Rodrigo Duterte pada kunjungan kenegaraan di Istana Malacanyan, Manila, Filipina, Jumat (28/4). Pada kesempatan tersebut Indonesia dan Filipina menandatangani dua kerja sama yaitu di bidang pertanian dan konektivitas laut, serta melakukan pertemuan bilateral. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/aww/17.

STARJOGJA.COM, Info – Presiden Filipina Rodrigo Duterte berkeinginan seluruh rakyat Filipina dapat divaksin Covid-19. Duterte mengaku memiliki dana yang cukup tapi perlu lebih banyak dana untuk memenuhi keinganannya.

Pemerintah bertujuan untuk memberikan vaksin kepada semua penduduk di Filipina, yang menurut Duterte sekarang berjumlah sekitar 113 juta, tetapi prioritas akan diberikan kepada orang miskin, polisi dan personel militer.

“Semua harus memiliki vaksin tanpa kecuali,” ujar Duterte dalam pidato yang disiarkan melalui televisi.

Baca juga : Duterte Pertahankan Protokol Kesehatan Jaga Jarak 1 Meter

Pemimpin yang terkenal akan tangan besinya tersebut mengulangi bahwa dia lebih suka pasokan vaksin Covid-19 yang datang dari Rusia atau China. Keduanya telah mengajukan permohonan untuk melakukan uji klinis untuk tahap inokulasi mereka di Filipina.

“Bagi saya, baik China maupun Rusia, saya setuju,” ujar Duterte seperti yang dikutip dari Channel News Asia, Kamis (15/10/2020).

Selain dari Sinovac Biotech China dan Gamaleya Research Institute Rusia, Filipina juga mengevaluasi pengajuan unit dari Janssen Johnson & Johnson untuk melakukan uji coba fase 3 vaksin COVID-19. Mereka juga telah melakukan pembicaraan dengan pemasok vaksin potensial lainnya, termasuk pembuat obat AS Pfizer dan Moderna.

Filipina mencatat terdapat 1.910 kasus infeksi virus korona baru pada hari Rabu (14/10/2020), dan terdapat 78 lebih kasus kematian, sehingga angka total kasus Covid-19 di negara itu menjadi 346.536 kasus dengan 6.449 angka kematian, yang merupakan tertinggi di Asia Tenggara,.

Filipina secara bertahap telah membuka kembali pintu ekonomi di negara tersebut untuk memungkinkan lebih banyak bisnis untuk melanjutkan operasi dan lebih banyak orang untuk kembali bekerja, tetapi pembatasan parsial di dan sekitar ibu kota Manila tetap diberlakukan untuk menjaga penyebaran virus tetap terkendali.

Sumber : Bisnis

Bayu

Adopsi Anak Tidak Boleh Putus Hubungan Darah

Previous article

Dokter yang Meninggal Akibat Covid-19 Total 136 Orang

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Flash Info