By 
STARJOGJA.COM, Info – Kelompok Mirror Jogja yang beranggotakan tiga seniman ternama yaitu Alex Luthfi, Nanang Garuda, dan Anugerah Eko kembali menggelar pameran Mirror #4 (28/10/20). Pameran yang keempat ini dikemas dengan konsep virtual yaitu dengan youtube streaming.
“Semua karya sudah dikemas dalam bentuk multimedia, kemudian langsung ditayangkan di youtube. Jadi tidak ada display karya,” kata Lutfti.
Dalam pameran yang keempat ini kelompok Mirror mengambil tema Killing Time. Saat ditanya alasan apa yang membuat kelompok Mirror memilih tema tersebut, Alex menjelaskan bahwa semua itu tidak terlepas dari adanya dampak Pandemi Covid-19.
Baca juga : Tinggalkan Pekerjaan, Wanita Ini Pilih Jadi Putri Duyung
“Jadi killing time itu salah satu gagasan kami bertiga bahwa pada masa pandemi covid-19 ini tentunya hampir semua sektor dalam kehidupan manusia mengalami stagnan. Yang dimaksud stagnan di sini adalah pergerakan aktivitas manusia dengan profesinya itu cenderung melambat bahkan berhenti total. Ini ibarat waktu produktivitas manusia sedang berhenti, untuk itu kami sebagai perupa ingin bagkit dan membunuh waktu itu,” katanya.
Pada Mirror #4 ini karya-karya yang ditampilkan menjadi sangat beragam karena setiap orang membuat produk karya yang bebeda-beda. Alex Lutfi menampilkan karyanya berupa printmaking, fotografi dan performance art etsa, Nanang Garuda menampilkan pertujukan wayang pulau yang dibuatnya, dan Anugerah Eko menampilkan produksi shibori dan batiknya.
Untuk pembuatan karya dan video sendiri mereka membuatnya di studio masing-masing kemudian baru dikemas dalam bentuk multimedia audio visual menjadi serangkaian.
Pameran yang berlangsung hingga tanggal 10 November ini menggaet Tembi Rumah Budaya sebagai mitra. Channel youtube Tembi Rumah Budaya dijadikan sebagai wadah penayangan pameran virtual ini.
“Jadi dari Mirror #1 tahun 2017 kami mengadakan pameran tersebut memang di Tembi. Kemudian kami merasa Tembi menjadi mitra yang baik dan menjadi tempat yang sangat representatif untuk pameran kami, sehingga kami mengikatkan diri untuk mengadakan pameran setiap tahun selalu di Tembi,” jelas Alex.
Penulis: Risqi Febriana
Comments