News

Beda Sikap Ketua PBNU dan Habib Rizieq Usai Tes Covid-19

0
Rizieq Shihab Divonis
Habib Rizieq Shihab (tengah) tiba di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/1). Rizieq Shihab datang untuk memenuhi panggilan penyidik sebagai saksi terkait dugaan kasus penghinaan "rectoverso" di lembaran uang baru Bank Indonesia, yang disebutnya mirip logo palu arit. ANTARA FOTO/Reno Esnir/aww/17.

STARJOGJA.COM, Info – Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj dan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab sama-sama menjalani tes Covid-19 berbasis polymerase chain reaction (PCR) atau tes usap.

Kebetulan, keduanya menjalani tes itu pada pekan lalu. Hanya saja, mereka memiliki sikap berbeda dalam menyikapi tes Covid-19 tersebut.

Said Aqil dipastikan terinfeksi Virus Corona dan saat ini tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta.

Baca Juga : Kasus Harian Covid-19 Tembus 6.000
Seperti dikutip dari nu.or.id, kabar itu disampaikan sekretaris pribadi Said Aqil, Sofwan Erce, melalui video, Minggu (29/11/2020).

Tes PCR (swab test) Said Aqil menunjukkan hasil positif pada Sabtu (28/11/2020). Menurut Sofwan, Said Aqil meminta kabar ini diumumkan ke publik, dan menekankan bahwainfeksi Virus Corona bukanlah aib.

Baca juga : Ketua PBNU Said Agil Terkena Covid-19 Bukanlah Aib

Kemudian, dia menyampaikan pesan bahwa Covid-19 bukanlah aib ataupun hal buruk. Virus Corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 bisa menginfeksi siapa saja, dari latar belakang apa saja.

Oleh karena itu, dia mengajak untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, jangan lupa cuci tangan, pakai masker, dan jaga jarak.

“Dengan itu semua insyaallah kita akan bersama-sama terhindar dan mampu mengatasi dan melewati Covid-19 ini dengan baik,” katanya.

Said Aqil memohon doa dari segenap masyarakat, warga Nahdliyin, khususnya para kiai untuk kesembuhannya.

Jadi, Ketum PBNU ini tidak menyembunyikan atau menutup-nutupi bahwa dirinya positif Covid-19.

Lalu, bagaimana dengan Rizieq Shihab yang juga sempat melakukan pemeriksaan kesehatan dan tes Covid-19 di RS Ummi di Bogor?

Bikin Heboh

Kabar Rizieq menjalani pemeriksaan tes Covid-19 bikin heboh, pasalnya justru publik tahu dia menjalani tes setelah muncul kabar bahwa dia diduga kabur dari rumah sakit.

Meski kemudian Dirut RS Ummi Andi Tata membantah bahwa Rizieq kabur, melainkan pulang lewat jalan belakang rumah sakit. Menurutnya, Rizieq datang bersama dokter pribadi dan keluarganya ke ruang instalasi Gawat Darurat, RS Ummi pada Selasa (24/11/2020), untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh.

“Kami pun menyampaikan terima kasih kepada Habib Rizieq karena telah mempercayakan perawatannya di rumah sakit kami,” ujar Andi kepada wartawan di Balai Kota Bogor, Minggu (29/11/2020).

Keberadaan Rizieq di rumah sakit itu kemudian diketahui publik pada Rabu (25/11/2020). Sebelumnya, publik tak mengetahui kondisi Rizieq setelah acara pernikahan putrinya yang berujung perkara di kepolisian.

Andi Tata mengatakan, pihak RS Ummi kemudian melaporkan keberadaan Rizieq kepada Wali Kota Bogor Bima Arya. Bersama tim Satgas Covid-19, Bima Arya kemudian mendatangi rumah sakit di Jalan Empang tersebut.

Dia mengaku tak mempublikasikan keberadaan Rizieq di rumah sakit karena terkait prosedur yang tak membolehkan mengeluarkan data pasien.

“Bahkan yang mempublikasikan Rizieq dirawat di kami kan pak Wali Kota, termasuk ke media,” ujar Andi.

Menurut Andi, setelah dilakukan general check up, kondisi Rizieq tak menunjukkan gejala Covid–19. Namun, pada Kamis (26/11/2020), RS Ummi kembali didatangi Satgas Kota Bogor dan meminta tetap dilakukan uji usap kepada Rizieq. Bahkan, menurut Andi, pihak Satgas menunggu hingga larut malam.

Menurut Andi, dari pertemuan dengan Satgas, pihak rumah sakit kemudian meminta Rizieq melakukan swab test.

Pada Jumat (27/11/2020), Rizieq kemudian melakukan tes usap. Tapi bukan pihak rumah sakit yang melakukannya, melainkan lembaga bernama Mer-C.

“Hingga hari ini hasilnya apa, kami pun belum diberi tahu. Kalau sudah ada infonya, kami pasti koordinasikan dengan pemkot,” kata Andi.

Meski telah dilakukan swab test, Satgas Covid-19 Kota Bogor mengatakan hal tersebut tidak sesuai prosedur, sehingga akhirnya pemerintah melaporkan rumah sakit ke kepolisian. Satgas menganggap RS Ummi menghalang-halangi tugas Satgas.

“Tapi setelah melakukan klarifikasi dan kami mengakui ini kelemahan internal kami dalam koordinasi dan komunikasi, pihak pemkot pun memahami dan mencabut laporan itu,” kata Andi.

Polisi Datangi Kediaman Rizieq

Kontroversi Rizieq tak berakhir di situ. Pada Minggu (29/11/2020) pagi, masyarakat dibuat geger lagi setelah dikabarkan Rizieq tak lagi berada di RS Ummi.

Rizieq pun dikabarkan kabur dari rumah sakit tersebut. Namun, Andi membantah jika Rizieq kabur.

Kini, keberadaan Rizieq belum diketahui. Penyidik Polda Metro Jaya yang mendatangi rumah Rizieq Shihab di Petamburan untuk memberi surat panggilan tak menyebut keberadaan pria yang pernah tinggal di Arab Saudi itu.

“Kami mengantarkan surat panggilan kepada Bapak Muhammad Rizieq Shihab, sudah diberikan tadi,” kata Kepala Subdit Keamanan Negara Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Raindra Ramadhan Syah kemarin.

Rizieq diminta hadir di Polda Metro Jaya pada Selasa (1/12/2020). Jadi, kita bisa mengerti perbedaan sikap usai tes Covid-19 dari Ketua PBNU dan Habib Rizieq.

 

Sumber : Bisnis

Bayu

Jokowi Sebut Dua Provinsi yang Harus Waspada Covid-19

Previous article

Jokowi Kasus Covid-19 Indonesia Memburuk

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News