News

Negara Harus Jelaskan Penembakan 6 Laskar FPI

0
Rizieq Shihab Divonis
Habib Rizieq Shihab (tengah) tiba di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/1). Rizieq Shihab datang untuk memenuhi panggilan penyidik sebagai saksi terkait dugaan kasus penghinaan "rectoverso" di lembaran uang baru Bank Indonesia, yang disebutnya mirip logo palu arit. ANTARA FOTO/Reno Esnir/aww/17.

STARJOGJA.COM, Info – Politisi Partai Demokrat Benny K. Harman meminta kepada negara agar menjelaskan perihal kasus penembakan 6 laskar FPI yang terjadi hari ini pada Senin (7/12/2020) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB. Menurutnya melalui akun Twitter resminya, @BennyHarmanID, Senin (7/12/2020) negara dinilai harus memberikan penjelasan secara terbuka penembakan laskar FPI itu.

Dia menilai penjelasan yang terang dan rasional perlu diberikan pemerintah agar spekulasi terkait hal itu tidak berkembang liar di masyarakat.

Wakil Ketua Komisi III DPR itu pun menautkan sebuah berita pada unggahannya tersebut. Berita itu berjudul ‘Penembakan 6 Pengawal Rizieq Shihab Itu Adalah Pembantaian’.

“Betul kah? Negara harus memberikan penjelasan secara terbuka, terus terang, jujur, dan rasional apa sebenarnya yang terjadi. Dengan begitu rakyat tidak membuat spekulasi sendiri2. Rakyat Monitor!” tulisnya dalam akun Twitter itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, penyidik Kepolisian Daerah Metro Jaya menembak mati 6 orang pendukung Rizieq Shihab di Tol Cikampek Kilometer 50. Polisi menembak mereka karena melawan petugas.

“Anggota yang terancam keselamatan jiwanya karena diserang, kemudian melakukan tindakan tegas terukur. Sehingga terhadap kelompok MRS (Muhammad Rizieq Shihab) yang berjumlah 10 orang, meninggal dunia sebanyak 6 orang,” ujar Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran di kantornya, Jakarta Selatan, Senin (7/12/2020).

Fadil menjelaskan, penembakan kepada 6 anggota FPI berawal saat polisi melakukan pengintaian terhadap mereka. Sesampainya di lokasi, mobil penyidik dipepet dan diserang menggunakan senjata api dan senjata tajam.

Dengan alasan membela diri, Fadil mengatakan anggotanya yang berjumlah 6 orang melakukan penembakan, hingga mengakibatkan 6 orang anggota FPI tewas. “Sementara 4 orang lainnya melarikan diri,” ujar Fadil.

Sementara itu, Penasihat hukum Habib Rizieq Shihab, Aziz Yanuar membantah FPI memiliki laskar khusus dan dipersenjatai dengan senapan api.

Aziz menjelaskan bahwa seluruh simpatisan Habib Rizieq Shihab merupakan masyarakat sipil yang tidak memiliki senpi seperti dituduhkan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya. “Kami pastikan mereka tidak memiliki senjata api yang seperti difitnahkan itu,” tutur Aziz, Senin (7/12/2020).

Sumber : Bisnis

Bayu

Mantan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno Positif Covid-19

Previous article

PKL dan Parkir Tidak Boleh di Jl Jendral Sudirman

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News