News

Merusak Ambulans Milik SAR DIY Pria Bantul Ditangkap

0
mobil dinas ambulan covid-19

STARJOGJA.COM, Info – Polres Bantul menangkap IZ, 28, warga Srimartani, Piyungan, Bantul, Selasa (13/7/2021) malam. Pria yang kesehariannya bekerja sebagai sopir tersebut ditangkap karena diduga merusak ambulans milik SAR DIY yang sedang membawa pasien dan melintas di Jalan Wonosari, Selasa (13/7/2021) sore.

Kapolres Bantul AKBP Ihsan mengatakan, awalnya AA , 27, warga Wonosari, Gunungkidul mengendarai ambulans milik SAR DIY dengan Nomor Polisi K-8489 bersama dengan Muhammad Y, 17, warga Prambanan, Klaten dan Scholastika FP, 17, warga Sendangtirto, Berbah, Sleman, dengan membawa pasien melintas di Jalan Wonosari dari arah barat menuju ke arah timur.

Namun, sesampainya di depan Polsek Piyungan, ambulans tersebut disalip oleh pengemudi sepeda motor yang berboncengan dan berjalan zig-zag dan berhenti di as jalan. Alhasil, perjalanan ambulans terhambat. AA sempat mempertanyakan kepada pesepeda motor tersebut kenapa berhenti di as jalan. Namun, pertanyaan tersebut justru menyebabkan cekcok.

Baca juga: RSD Wisma Atlet Membenarkan Video Antrean Ambulans

“Tiba-tiba Muhammad Y dipukul oleh tiga orang yang tidak dikenal yang kemudian dilerai oleh seseorang. Saat ambulans hendak melanjutkan perjalanan, tiba-tiba dari arah belakang terdengar suara keras. Diketahui ternyata kaca belakang ambulans telah pecah. Atas kejadian itu AA kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Bantul,” kata Kapolres, Rabu (14/7/2021).

Selanjutnya, petugas yang mendengar laporan langsung bergerak dan pada pukul 19.30 WIB, petugas berhasil mengamankan satu orang yang diduga merusak ambulans tersebut.

“Pelaku kemudian dibawa ke Polres Bantul guna pengusutan dan penyidikan. Pelaku kami ancam Pasal 406 KUHP dengan hukuman penjara paling lama 2 tahun 8 bulan,” lanjut Kapolres.

Sementara terkait dengan motif pelaku, Kapolres mengungkapkan jika pelaku mengaku melempar helm ke kaca belakang ambulans karena kesal terhadap sirine dan klakson ambulans. “Ia meyakini jika ambulans tersebut tidak sedang membawa pasien,” ucap Kapolres.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh polisi adalah satu unit sepeda motor Honda Scoopy, satu buah helm, dan satu unit ambulans yang dirusak oleh pelaku.

Sumber : Harianjogja

Gunungkidul Dapat Tambahan Pegawai 1.313 Orang

Previous article

Pemberian Vaksin Dosis Ketiga bagi Nakes Belum Mendesak

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News