News

Luhut Setop Vaksinasi Gratis untuk Orang Kaya Tahun Depan

0
penyakit campak
Ilustrasi Vaksinasi ( FOTO : Harian Jogja)

STARJOGJA.COM, Info – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan vaksinasi Covid-19 gratis untuk kelas menengah ke atas atau orang kaya akan disetop mulai tahun depan. Hal itu disampaikan Luhut dalam acara virtual Pembukaan Forum Nasional Kemandirian dan Ketahanan Industri Alat Kesehatan di kanal YouTube Farmalkes TV, Senin (30/8/2021).

Luhut mengatakan selama 50 tahun terakhir Indonesia telah mempertahankan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata 5,6 persen dalam produk domestik bruto (PDB), dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat dan penurunan substansial dalam kemiskinan ekstrim.

Menurutnya, kelas menengah di Indonesia terus mengalami pertumbuhan lebih cepat daripada kelompok lain.

Baca Juga : IDI Sebut Herd Immunity Terjadi Jika 86 Persen Vaksinasi

Berdasarkan data Bank Dunia, saat ini setidaknya ada 52 juta orang Indonesia yang aman secara ekonomi, atau satu dari setiap lima orang Indonesia. Dia mengatakan adanya pertumbuhan kelas menengah di Indonesia berimbas pada permintaan perawatan kesehatan yang juga ikut berkembang.

“Kelas menengah Indonesia berkembang, permintaan perawatan kesehatan juga berkembang,” jelas Luhut.

Bahkan, Luhut memperkirakan di tahun depan jumlah dari kelas menengah di Indonesia akan terus berkembang melebihi 100 juta penduduk. Dengan semakin bertambahnya kelas menengah, hal inilah yang membuat Luhut akan memberhentikan pengadaan vaksin Covid-19 untuk kelas tersebut mulai tahun depan.

“Saya kira itu akan berkembang terus. Itu market yang sangat membutuhkan itu. Jadi tahun depan kita enggak mau lagi memvaksin orang-orang yang kelas menengah atas yang jumlahnya mungkin lebih dari 100 juta,” ungkapnya.

Sumber : Bisnis

Bayu

Presiden Jokowi Ingin Vaksinasi Pelajar dan Santri Lebih Masif

Previous article

Data Anak Yatim Piatu di Bantul, Baru 9 Kapanewon yang Menyerahkan

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News