News

Airnav Yogyakarta Bicara Soal Keselamatan Penerbangan

0
airnav Yogyakarta

STARJOGJA.COM, Info – Jika ada pesawat tidak bisa landing karena salah satunya ada gangguan, hal itu perlu dilakukan untuk keselamatan penerbangan. Samsu Eriyanto GM Airnav Cabang Yogyakarta mengatakan dalam penerbangan ada dua gangguan penerbangan.

“Gangguan ada dua jenis alami dan tidak alami, yang alami itu cuaca kondisi buruk, jarak pandang terbatas. Gangguan tidak alami itu ada balon yang dilepasliarkan, drone yang diterbangkan tanpa izin,” katanya dalam Bincang Jogja Rabu (19/1/2022).

Samsu mengatakan salah satu yang membahayakan dalam dunia penerbangan adalah penggunaan laser. Laser yang biasa digunakan anak-anak itu berbahaya untuk penerbangan.

Baca juga : Kemenhub Pastikan Penerbangan ke Majene Normal

“Gangguan laser ketika tersorot mata pilot itu membuat kebutaan sesaat. Bagaimana saat pilot mau landing, buta sesaat itu bahaya sekali, kedua gangguan frekuensi. Ini nantinya instruksi tidak clear diterima oleh pilot bisa bahaya juga,” katanya.

Airnav terutama di ATC akan memberikan informasi gangguan tersebut ke pilot agar penerbangan aman. Setelah itu informasi selanjutnya ke security bandara terkait gangguan ini.

“Gangguan layang layang itu bisa dikenali controller atau pilot maka menginformasikanke ATC. kami catat di pilot book. Sampaikan ke lainnya ke temen bandara atau AP ada kondisi seperti ini. Selain kita catat dan laporkan kita informasikan,” katanya.

Samsu mengatakan Airnav  selain memberikan pelayanan lalu lintas penerbangan, layanan telekomunikasi,  memberikan informasi aeronautika juga meteorologi penerbangan.

“Kami koordinasi dengan BMKG lalu untuk memberikan pertolongan dengan Basarnas,” katanya.

Samsu menjelaskan satu hal lagi yang menjadi perhatian di Yogyakarta adalah erupsi Gunung Merapi. Saat Gunung Merapi erupsi juga dapat membahayakan penerbangan.

“Selalu mengeluarkan asap saat erupsi mengeluarkan debu dan bahaya ke pesawat jika terhisap maka membuat mesin pesawat mati. Oleh karena itu kami ajukan ATS Road untuk menghindari asap atau debu itu tadi. Termasuk arah angin koordinasi dengan bmkg untuk jalur alternatif penerbangannya,” katanya.

 

Bayu

UGM Kampus Terpopuler Nasional di Media Sosial Versi 4ICU 2021

Previous article

Nasib Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News