News

Pemda DIY Temukan Spekulan Picu Kelangkaan Minyak Goreng

0
Minyakita yogyakarta
kenaikan harga salah satunya Minyak goreng (Antara)

STARJOGJA.COM, Info – Dinas Perdagangan Daerah Istimewa Yogyakarta menemukan indikasi praktik spekulasi oleh para penjual minyak goreng dadakan sehingga memicu kelangkaan minyak goreng di provinsi ini.

“‘Adanya spekulan dari para ‘reseller’ (penjual) dadakan ini mereka mengambil barang (di toko modern) untuk dijual kembali sehingga ketercukupan minyak goreng ini terganggu,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag DIY Yanto Apriyanto saat dihubungi di Yogyakarta, Selasa.

Menurut Yanto, para spekulan ini memborong minyak goreng di toko modern dengan harga sesuai HET Rp14.000 per liter kemudian menjual kembali dengan harga yang lebih tinggi. Sebagian spekulan itu, menurut dia, menjual minyak goreng melalui toko online.

Baca juga : Harga Minyak Goreng Rp14.000 per Liter Belum Efektif

“Temuan di lapangan seperti itu, ada yang datang membeli dengan mengajak keluarga, satu-satu orang ambil dua bungkus, ada suaminya, ada anaknya,” ujar dia.

Selain disebabkan praktik spekulasi, ia tidak memungkiri kelangkaan minyak goreng di DIY juga ikut didorong “panic buying” atau aksi borong oleh konsumen karena takut barang tidak ada.

Menurut dia, jika mengacu kebutuhan normal masyarakat di DIY tanpa adanya aksi borong atau spekulasi, pasokan minyak goreng yang disalurkan distributor seharusnya sudah mencukupi. “Dalam kondisi normal sebetulnya (pasokan) sudah cukup memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata dia.

Disperindag DIY segera berkoordinasi dengan Satgas Pangan DIY untuk menekan maraknya spekulan minyak goreng.

“Nanti akan ada tindakan dengan kepolisian. Ini merugikan masyarakat banyak karena mencari keuntungan dalam keadaan sulit,” kata dia.

Berdasarkan pemantauan di level distributor, Yanto memastikan hingga kini belum ditemukan praktik penimbunan minyak goreng.

Sementara itu, untuk memenuhi ketersediaan minyak goreng di DIY, ia mengatakan pemerintah pusat terus menggencarkan pasokan yang nantinya disalurkan distributor ke pedagang.

Kendati pasokan dari pabrik agak terhambat, ia mengatakan pasokan diupayakan terus berkelanjutan.

“Sudah cukup banyak (pasokan) untuk minggu ini, tadi juga sudah masuk 175 ton di dua distributor. Minyak curah juga sudah masuk 50 ton, di gudang-gudang toko modern juga sudah masuk 30 ton lebih,” kata dia.

Sumber : Antara

Bayu

Pramuwisata di DIY Ikuti Sarasehan Sumbu Filosofi dan Garis Imajiner

Previous article

Minuman Terburuk untuk Penderita Hipertensi 

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News