Kota JogjaNews

Pemerintah Kota Jogja menggodok program bus Trans Wisata

0
rekayasa lalu lintas Yogya
Ilustrasi Lalu Lintas di Simpang Tiga Pasar kembang Menuju Arah Malioboro ( FOTO : CCTV RTMC Polda DIY)

STARJOGJA.COM, JOGJA – Pemerintah Kota Jogja menggodok program bus Trans Wisata yang akan berfungsi untuk mengatasi masalah kemacetan dan minimnya lahan parkir di wilayah ini. Angkutan untuk wisatawan itu digadang-gadang dapat mengurai kemacetan.

Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi, mengatakan sektor pariwisata yang kembali menggeliat setelah pandemi Covid-19 harus dihadapi dengan sejumlah rencana karena wilayah Jogja tergolong sempit dengan jalanan yang sudah tak bisa dilebarkan.

Pada libur Lebaran beberapa waktu lalu dan libur akhir pekan panjang ini, sejumlah ruas jalan di Jogja sangat padat kendaraan.

Bus Trans Wisata diharapkan bisa menjadi alternatif yang bisa digunakan oleh wisatawan. Kelak, wisatawan yang datang ke Jogja dengan bus wisata akan berhenti di lokasi parkir khusus bus wisata dan selanjutnya akan diangkut dengan kendaraan untuk menuju berbagai destinasi favorit.

“Sebenarnya sekarang kan shuttle Si Thole juga sudah mulai jalan. Tapi, itu sifatnya sementara. Ke depan, kami harus menata sistem transportasi, guna mendukung pariwisata,” kata Heroe, Senin (16/5/2022).

Menurut Heroe, bus pariwisata tidak akan diperbolehkan melintas di dalam kota. Bus wisata wajib parkir di tempat resmi dan wisatawan akan diangkut dengan Trans Wisata.

Trans Wisata akan beroperasi dari satu destinasi wisata satu ke destinasi wisata lainnya. Satu tiket akan berlaku 24 jam agar wisatawan tidak terburu-buru saat menikmati Jogja. “Berarti wisatawan cukup berhenti di parkiran, kemudian lanjut perjalanan dengan Trans Wisata,” kata dia.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Jogja, Windarto, mengatakan jawatannya berkoordinasi dengan Pemda DIY untuk mewujudkan keberadaan Trans Wisata. Nantinya jenis bus yang dioperasikan merupakan bus listrik dan akan melayani wisatawan yang menuju Malioboro dan sekitarnya.

“Sudah ada rencana dengan bus listrik, mulai 2023 akan melayani kawasan Malioboro dan sekitarnya,” ujarnya.

Windarto memastikan Trans Wisata tidak akan tumpang tindih dengan shuttle Si Thole yang lebih dulu beroperasi. Pasalnya rute dan cakupan Trans Wisata akan lebih luas.

“Si Thole hanya melayani para wisatawan kawasan Njeron Beteng saja atau dari Ngabean ke wisata Kraton Jogja,” kata Windarto.

sumber : Harian Jogja

Waspadai Gelombang tinggi Pantai Selatan DIY

Previous article

 Kapasitas TPS Piyungan Tinggal Menghitung Hari  

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja