News

Alasan Istri Harus Sadar Keamanan Finansial Rumah Tangga

0
layanan perizinan
Kenali risiko investasi Bitcoin. Setiap investasi memiliki untung dan risiko. - REUTERS/Dado Ruvic Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul "Mau Investasi Bitcoin? Ikuti 5 Langkah Ini!", Klik selengkapnya di sini: https://finansial.bisnis.com/read/20210506/55/1391179/mau-investasi-bitcoin-ikuti-5-langkah-ini. Author: Yuliana Hema Editor : Novita Sari Simamora Download aplikasi Bisnis.com terbaru untuk akses lebih cepat dan nyaman di sini: Android: http://bit.ly/AppsBisniscomPS iOS: http://bit.ly/AppsBisniscomIOS

STARJOGJA.COM, Info – Para ibu dan istri diminta agar menyadari keamanan finansial di rumah tangganya. Ajakan ini datang dari Anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Asih Eka Putri.

“Mari para ibu, para istri, para perempuan Indonesia untuk sadar keamanan finansial di rumah tangga. Ajaklah suami Anda dan keluarga Anda untuk mendaftarkan diri dan seluruh anggota keluarga ke BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan,” kata Asih di Jakarta, Kamis.

Dia menyebutkan, setidaknya ada empat jaminan sosial yang harus dimiliki oleh sebuah keluarga yaitu jaminan kesehatan nasional dari BPJS Kesehatan serta jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, dan jaminan hari tua dari BPJS Ketenagakerjaan.

Asih menilai saat ini sudah banyak masyarakat yang bekerja secara mandiri yang mulai ikut serta dalam program jaminan kesehatan. Namun, keikutsertaan pekerja mandiri dalam program jaminan ketenagakerjaan masih sedikit sehingga perlu sosialisasi dan edukasi yang lebih luas kembali.

Bagi anggota keluarga yang sudah bekerja sebagai karyawan di suatu perusahaan atau lembaga, imbuh Asih, saat ini juga sudah bisa mendapatkan tambahan dua jaminan lainnya yaitu jaminan pensiun dan jaminan kehilangan pekerjaan. Di sisi lain, pekerja mandiri masih menghadapi keterbatasan untuk dua program jaminan tersebut.

“Sekarang ini ada keterbatasan untuk mereka yang bekerja mandiri. Kalau bekerja mandiri itu baru bisa ikut empat program, yaitu jaminan kesehatan, kecelakaan kerja, jaminan kematian, dan jaminan hari tua,” kata Asih.

“Kita perlu memperjuangkan program lagi yaitu jaminan pensiun untuk pekerja mandiri dan jaminan kehilangan pekerjaan untuk mereka yang pekerja mandiri juga,” imbuh dia.

Menurut Asih, keamanan finansial di rumah tangga merupakan hal yang sangat fundamental. Dengan adanya keamanan keuangan, ini menjadi kunci untuk sebuah keluarga minimal bisa bertahan dari risiko-risiko yang mungkin terjadi, terutama risiko yang terjadi pada pencari nafkah utama yang dapat mengubah hidup sebuah keluarga.

“(Jaminan sosial) inilah yang akan membantu mengamankan finansial keluarga dan segala dampak kehidupannya. Dan peran perempuan, ibu dan anak, itu penting sekali untuk mengingatkan diri sendiri ataupun juga ayah atau suami untuk bisa terus tidak putus iurannya,” kata Asih.

Sumber : Antara

Bayu

Tompi Hadirkan Nuansa Baru Lagu Ada Anak Bertanya Pada Bapaknya

Previous article

BMKG : Hujan Turun Di Sejumlah Daerah Termasuk Yogyakarta

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News