Kab SlemanKota JogjaNews

Tekan dampak sosial, jalan tol akan dibangun melayang

0
Jalur kereta api Jogja-Semarang

Starjogja.com, Jogja – Rencana dibangunnya jalan tol di DIY semakin nyata. Pihak konsultan dari Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) bersama petugas Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, Energi dan Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY serta pihak Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) kini tengah melakukan survei di sejumlah titik yang rencananya akan dipakai sebagai titik berdirinya jalan tol Jogja-Bawen yang mendukung akses jalan tol Jogja-Solo tersebut. Pemerintah DIY sendiri menetapkan tiga titik terlarang untuk dilalui trase (sumbu) jalan yang rencananya memiliki panjang total mencapai 71,5 kilometer itu.

Dilansir dari Harianjogja.com, Anggota Tim Percepatan Pelaksanaan Program Prioritas Pembangunan DIY Rani Sjamsinarsi menjelaskan, atas pertimbangan dampak sosial yang ditimbulkan, Pemerintah DIY memang berharap agar 8-10 kilometer jalan tol yang melintas di DIY itu dibangun dengan sistem melayang (elevated). Dengan begitu, kekhawatiran masyarakat akan dampak negatif jalan tol itu bisa ditekan.

Sejak awal, Rani menegaskan kepada pihak KPPIP untuk mendesain jalan tol secara elevated. Selain menekan dampak sosial, sistem itu juga bisa menekan dampak terhadap keberadaan situs dan cagar budaya.

Pembangunan tol Jogja-Bawen itu merupakan satu dari ratusan proyek prioritas dan strategis nasional yang termaktub dalam Peraturan Presiden Nomor 58/2017 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional. Terkait nilai investasinya, jika mengacu pada perhitungan investasi per kilometernya yang mencapai Rp100 miliar, maka nilai investasi total proyek tersebut mencapai Rp10,72 triliun.

35 kk dapat bantuan bedah rumah

Previous article

Lakukan penambangan ilegal, bisa terkena ancaman penjara 10 tahun

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kab Sleman