Kab SlemanNews

Balon Udara di Piyungan dan Maguwoharjo Disita

0
Festival Balon Udara

STARJOGJA.COM, SLEMAN – Dua balon udara diamankan pihak Lanud Adisucipto Yogyakarta setelah sebelumnya menggelar razia dengan Air Nav dan pihak Angkasa Pura I. Balon udara tersebut dirazia karena dianggap membahayakan bagi lalu lintas penerbangan.

Kadis Ops Lanud Kolonel Penerbang Andi Widjanarko mengatakan di DIY sudah ditemukan dua balon di wilayah Maguwoharjo dan Wilayah Piyungan. “Satu lagi kami cari di wilayah Pakem,” ujarnya pada wartawan Sabtu (16/06/2018).

Balon udara yang diamankan dari Maguwoharjo berwarna-warni, sedangkan dari Piyungan berwarna hitam polos dan relatif lebih kecil ukurannya. Sedangkan sebelumnya total jika digabungkan dengan wilayah Provinsi Jawa Tengah, 20 balon udara sudah diamankan dari Kamis (14/6) sampai Sabtu (16/6). Paling banyak balon udara didapatkan yaitu di wilayah Wonosobo.

“Di Wonosobo itu ada Festival Balon Udara, dan itu sudah jadi tradisi dari 2005, di 2015 yang resminya sudah tidak lagi diadakan, tetapi masih ada yang liar,” ujar GM Air Nav Yogyakarta Nono Sunaryadi pada wartawan (16/6).

Menurut Nono, Air Nav Yogyakarta beserta otoritas Bandara Adisucipto mengimbau agar masyarakat menerbangkan balon udara dengan tidak membahayakan keselamatan lalu lintas udara. “Kami tidak melarang, hanya saja ada aturan dalam melepaskan balon udara, yaitu dengan ditambatkan pada tiga tali, dan maksimal ketinggian 150 meter,” katanya.

Nono mengatakan balon udara yang dilepaskan tanpa aturan akan membahayakan pesawat. Apabila balon udara menabrak pesawat mengenai mesin, kondisi mesin bisa mati bahkan terbakar. Selain itu bisa juga mengganggu radar penerbangan.(DEN/Fahmi)

Ini Lho Cara Mencegah Penyakit Usai Makan Enak Saat Lebaran

Previous article

SIMPANG PRAMBANAN RAMAI , SIMPANG MELIA PADAT

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kab Sleman