EsaiNews

OPINI : Jaga Situasi Kondusif Jelang Mayday dan Pasca Pemilu

0
may day
Seorang pekerja menunjukkan sepatu Aerostreet. - Bisnis/Nicholas Sampurna

STARJOGJA.COM, OPINI – Memasuki bulan Mei, momen penting yang menghadirkan tantangan tersendiri bagi keamanan dan stabilitas negara kembali datang: peringatan Hari Buruh Internasional, atau yang lebih dikenal dengan May Day. Tahun ini, peringatan May Day turut disertai dengan suasana pasca Pemilu, yang tentu saja membawa dinamika tersendiri dalam kehidupan bermasyarakat.

Polres Gresik menjadi salah satu lembaga yang aktif dalam memastikan keamanan dan ketertiban menjelang May Day. Kapolres gresik AKBP Adhitya Panji Anom telah menginstruksikan jajarannya untuk meningkatkan kewaspadaan dan melakukan antisipasi terhadap potensi gangguan keamanan.

Adhitya Panji Anom mengajak seluruh masyarakat Gresik untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan, serta meneladani nilai-nilai positif seperti kesabaran dan keikhlasan, terutama dalam momentum May Day. Kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam menjaga ketertiban umum menjadi modal penting dalam memastikan keamanan selama peringatan May Day.

Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, menekankan pentingnya menjaga suasana yang kondusif, terutama di tengah masyarakat yang memiliki pilihan politik yang beragam. Situasi damai yang tercipta menjelang Pemilu merupakan hasil dari kesadaran para buruh untuk tetap menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat.

Irjen Pol Ahmad Luthfi menegaskan bahwa penyampaian pendapat di muka umum adalah hak yang diatur dan dilindungi oleh undang-undang, namun harus dilakukan dengan menghormati hak dan kewajiban orang lain serta mematuhi tatanan hukum yang berlaku.

Apresiasi dan dukungan dari masyarakat juga menjadi modal penting dalam menjaga situasi kondusif. Kapolda Jawa Tengah menyampaikan terima kasih kepada kalangan buruh yang telah berperan dalam terciptanya proses Pemilu 2024 yang damai.

JAGA Kerukunan Pasca Pemilu dan Jelang Hari Buruh menjadi panggilan penting bagi seluruh elemen masyarakat Indonesia. Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN (SP Sinergi BUMN) menegaskan komitmennya untuk menjaga ketertiban dan keamanan pasca pemilu. Dalam konteks peringatan Hari Buruh, mereka memilih jalur damai dengan mengisi hari tersebut dengan kegiatan sosial dan diskusi.

Ketua Umum Federasi SP Sinergi BUMN, Anton Witarman, menekankan pentingnya suasana yang kondusif, konstruktif, dan positif dalam memperingati Hari Buruh. Keputusan ini lahir dari kesadaran akan peran ideologis pengurus serikat pekerja dalam menjaga stabilitas perusahaan dan memberikan dampak positif pada kesejahteraan pekerja serta perekonomian nasional.

Hasil kesepakatan dari acara Halal Bihalal, Konsolidasi, dan Jajak Pendapat Federasi Serikat Pekerja Sinergi BUMN menjelang peringatan Hari Buruh menunjukkan komitmen yang kuat dari para anggota afiliasi Serikat Pekerja. Mereka sepakat untuk merayakan Hari Buruh dengan suasana yang damai dan memberikan penghargaan kepada karyawan yang tetap bekerja pada tanggal 1 Mei 2024.

Di Yogyakarta, Majlis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) DIY mengadakan workshop perburuhan dengan tujuan memajukan dan mengembangkan koperasi buruh menuju koperasi modern yang berdaya guna. Ketua Koperasi Persatuan Buruh DIY, Irsad Ade Irawan, menjelaskan bahwa koperasi berperan strategis dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja dan keluarganya.

Jaga Kerukunan Pasca Pemilu dan Jelang Hari Buruh adalah tantangan yang harus dihadapi bersama-sama sebagai bangsa Indonesia. Dengan mengutamakan dialog, toleransi, dan sikap saling menghormati, kita dapat melangkah maju sebagai masyarakat yang kuat dan berdaya.

Oleh: Galang Faizan Akbar -Relawan Persada Institute

Perempuan Berusia 60 Tahun Raih Gelar Miss Universe Buenos Aires

Previous article

Jadwal Pemadaman Listrik DIY, Senin 29 April 2024

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Esai