Flash InfoLifestyle

Cegah Penyakit Kronis Dengan Asupan Sayur dan Buah Sejak Dini

0
desinfektan

Tahukah Anda obesitas ternyata awal dari munculnya penyakit kronis dalam tubuh kita seperti stroke, gagal jantung dan pecahnya pembuluh darah hingga diabetes yang timbulnya secara perlahan.

Dokter Spesial Gizi Klinik Stella Bella mengungkapkan obesitas dapat dicegah dengan hidup sehat. Caranya dengan makan sehat, cukup minum air, mengurangi stress dan olahraga cukup,” jelasnya dalam acara “Ngobrol Bareng Sahabat” di Jakarta, Kamis (17/11/2016).

Buah-buahan – kiwiasians.org

Dia menambahkan untuk menciptakan gaya hidup sehat tentu perlu diet yang sehat yakni dengan mengonsumsi  serat karena memiliki peran yang besar bagi tubuh. Dalam tumpeng gizi, serat yang banyak terkandung di buah dan sayur ada di tingkat kedua untuk porsi yang harus diperbanyak setelah karbohidrat. Dalam sehari minimal 4-5 porsi buah dan sayur.

“Asupan serat pangan di Indonesia direkomendasikan 10-13 gram/hari dalam 1000 kkal dan 25-30 gram dalam 2.100 kalori,” bebernya.

Ada dua jenis serat, lanjutnya, yaitu serat yang terlarut dan tidak terlarut di air. Keduanya ada dalam buah dan sayur. Untuk ibu hamil dan menyusui kebutuhannya lebih tinggi. Mekanisme kerja serat adalah sumber serat masuk ke lambung untuk dihancurkan seperti susu kental sebelum masuk ke usus halus untuk diserap sari-sari makanan.

“Jika tidak ada serat semua akan diserap termasuk kolesterol. Jika ada serat maka kolesterol akan diikat oleh serat sehingga tidak akan diserap usus halus. Serat beserta sisa makan akan masuk ke usus besar untuk dibuang,” terangnya.

Menurutnya, fungsi serat adalah mengenyangkan dan menunda rasa lapar, mengikat kolesterol, dan melancarkan proses buang air besar dan menyeimbangkan kadar gula.

“Makanan kaya gula sangat cepat mningkatkan kadar gula, berbeda dengan serat di mana kadar gula akan naik perlahan sehingga tidak mudah lapar dan gula darah lebih stabil sehingga mencegah diabetes dalam jangka panjang,” ujar Stella.

Porsi yang dianjurkan, tambahnya, 3-4 porsi untuk sayuran dan 2-3 porsi buah dalam sehari. Porsi sayuran dapat sebagai lauk makan berat maupun selingan (snack time). Serat juga kaya vitamin dan mineral. Ban dan sayur kaya vitamin A dan C. Fungsi vitamin A selain untuk kesehatan mata juga memperbaiki mukosa dan epitel seluruh tubuh termasuk di kulit dan saluran cerna tubuh. Vitamin C adalah antioksidan kuat untukmenangkal radikal bebas, sumber kerusakan jaringan yang menyebabkan penyakit dan penuaan dini.

“Sayur dan buah banyak direkomendasikan berbagai jenis diet. Faktanya konsumen yang tidak mengonsumsi buah dan sayur di Indonesia sangat tinggi mencapai 93,5%. Artinya hanya 6,5% yang rutin mengonsumsi buah dan sayuran setiap hari begitu juga pada anak-anak,” tutupnya.

Festival Situs Gilang Lipuro Suguhkan Woskshop Pandai Besi

Previous article

6 Aturan Kerja Unik yang Ada di Dunia

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Flash Info