Kab SlemanNews

Tenaga Kesehatan Puskesmas dilatih IPCP

0
Hari Jadi Sleman
Pemkab Sleman

STARJOGJA.COM, SLEMAN – Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama dengan Tenaga Kesehatan Puskesmas di Kabupaten Sleman menggelar Worshop Kesehatan Interprofessional Collaboration Practice (IPCP) Training, Sabtu (5/5), di Hotel Grand Keisha Depok Sleman. Workshop tersebut dibuka oleh Bupati Sleman, Sri Purnomo.

Acara ini bertujuan agar Tenaga Kesehatan di layanan primer dapat mengetahui hal-hal terkait IPCP serta pelaksanaannya di Puskesmas. Karena Puskesmas sebagai layanan primer pertama yang terdiri dari beberapa profesi, dirasa penting untuk memiliki pemahaman terkait nilai-nilai, etika, peran, tanggungjawab, kerja sama tim serta komunikasi.

Bupati Sleman, Sri Purnomo, menyambut baik atas diselenggarakannya acara tersebut. Dia berharap akan terjalin kolaborasi yang profesional antara pihak UGM dengan Tenaga Kesehatan Puskesmas Kabupaten Sleman. Sehingga seluruh Puskesmas di Kabupaten Sleman dapat memberikan pelayanan terhadap masyarakat dengan lebih maksimal lagi.

“Semoga dengan adanya workshop ini nanti para tenaga kesehatan di Kabupaten Sleman akan mendapatkan pengetahuan yang lebih kekinian dan modern, dan nanti bisa dipraktekkan di Puskesmas di Kabupaten Sleman,” tutur Sri Purnomo.

Lebih lanjut Sri menjelaskan bahwa pelayanan kesehatan di Kabupaten Sleman saat ini telah menunjukkan indikator yang positif. Hal tersebut menurut Sri Purnomo salah satunya dapat dilihat dari angka harapan hidup di Kabupaten Sleman yang cukup tinggi. Saat ini  usia harapan hidup di Kabupaten Sleman adalah 74,56 tahun. Angka tersebut berada di atas rata-rata harapan hidup di DIY yaitu 74 tahun dan usia harapan hidup nasional yang hanya 70,68 tahun.

“Walaupun jikan dibandingkan dengan negara-negara maju kita masih kalah. Tapi semoga dengan perbaikan-perbaikan di bidang pelayanan seperti saat ini, akan dapat meningkatkan usia harapan hidup di Kabupaten Sleman,” ungkapnya.

Terakhir, Sri Purnomo mengajak seluruh masyarakat Sleman ataupun di luar Sleman untuk berobat di Kabupaten Sleman. Dia mengatakan bahwa Kabupaten Sleman memiliki kualitas pelayanan yang cukup baik serta didukung oleh tenaga kesehatan yang profesional. Kabupaten Sleman, lanjutnya, juga mempunyai 28 Rumah Sakit yang siap melayani semua spesialisasi kedokteran.(DEN)

Ekspor DIY Maret 2018 Meningkat 13,83 Persen

Previous article

Ada Doa untuk NYIA di Nyadran Agung

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kab Sleman