By 
STARJOGJA.COM, JOGJA – Pemerintah kota Yogyakarta kembangkan konsep smart city dengan merealisasikan smart room.
Plt. Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian kota Yogyakarta, Tri Hastana mengatakan bahwa smart room merupakan lebih mengarah pada kebutuhan internal penyelenggaraan pemerintah atau konteks kebutuhan pemerintah kota Yogyakarta.
“ ini bukan masyarakat yang mengakses lewat smartphone masing-masing, bukan hanya hall atau ruang rapat yang menampung banyak orang. Memang, benar salah satu fungsinya sebagai tempat komando, tapi disana dilengkapi dengan perangkat-perangkat teknologi informasi yang diintegrasikan dengan semua sistem menu yang ada di Yogyakarta,”tuturnya. Selasa, 29 Januari 2019.
Smart room merupakan ruangan semi privat yang digunakan sebagai pengambil keputusan yang memberikan keputusan yang dibantu dengan perangkat-perangkat teknologi informasi sebagai penunjang smart city. Terkait hal tersebut, tahun 2019 ini, Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian kota Yogyakarta ingin melakukan tanggung jawab secara umum baik pada masyarakat, dunia pendidikan, pelaku usaha, maupun pemerhati pelaku dari teknologi informasi agar informasi pendukung smart city bukan sesuatu yang asing bagi mereka.
“Kita sudah masuk ke era digital, masyarakat lebih membaca, menerima informasi dari digital , sehinga layanan publik juga harus berbasis digital,”ujarnya.
Saat ini Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian kota Yogyakarta tengah mempersiapkan segala hal untuk mewujudkan smart room, dan pihaknya berharap smart room akan segera di oprasionalkan. Tri mengaku masyarakat bahkan pemerintah agar lebih terbiasa menggunakan smart room.
“ Dalam ruangan tersebut nanti ada visualisasi CCTV, atau menu-menu analisis data melalui data workout, sehingga menjadi tempat yang bisa menjadi alat bantu untuk mengambil keputusan atau kebijakan di kota Yogyakarta,” jelasnya
Comments