News

Kampus di China Ditutup Akibat Kasus Norovirus

0
Supermind
China atasi Hoaks (reuters)

STARJOGJA.COM, Info – Kampus universitas di Provinsi Shanxi, China harus ditutup karena ada temuan kasus norovirus. Dilansir dari Global Times China belum lama ini, wabah norovirus yang bisa mematikan ini telah menggemparkan layanan kesehatan di sekolah lantaran sejumlah mahasiswanya menjadi korban.

“Saat ini, rumah sakit sekolah dipenuhi oleh siswa yang terinfeksi dan lantai di asrama siswa laki-laki telah ditutup. Yang lain menghadiri kelas seperti biasa,” kata sejumlah mahasiswa mengungkapkan kepada koran lokal Red Star News.

Baca Juga : Ahli Virologi China Sebut Covid-19 dari Wuhan

Shanxi University Fakultas Keuangan dan Ekonomi di Taiyuan melaporkan mahasiswanya mengalami gejala muntah, diare, dan demam. Otoritas pengawasan penyakit lokal telah mengkonfirmasi bahwa mahasiswa terjangkit norovirus.

Kendati pihak universitas sudah mengkonfirmasi, belum ada laporan terkait jumlahnya mahasiswa yang tengah dirawat. Saat ini kondisi sejumlah mahasiswa sudah mulai membaik.

Lin Minggui, Direktur Departemen Penyakit Menular mengatakan penyebaran virus terutama terjadi di sekolah seiring dengan lemahnya sistem kesehatan masyarakat China.

“Musim ini insiden penyakit usus relatif tinggi tidak biasanya,” katanya kepada Health Times.

Norovirus disebabkan oleh kuman. Norovirus berasal dari famili yang berbeda dari virus corona yang telah menyebabkan pandemi Covid-19 lantaran tidak berkaitan dengan flu yang disebabkan virus influenza.

Norovirus dapat menyebar ke manusia melalui kontak dengan kotoran orang yang terinfeksi.

Sejumlah orang menyebut norovirus sebagai keracunan makanan, flu perut, atau sakit perut. Norovirus adalah penyebab utama penyakit bawaan makanan. Namun, kuman dan bahan kimia lain juga bisa menyebabkan penyakit bawaan makanan.

Berdasarkan Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) China, sepanjang Oktober 2016–September 2018, terdapat total kasus norovirus sebanyak 556.

Kebanyakan wabah berasal dari antar individu (95,1 persen) dan terjadi di sekolah anak (78,2 persen). Di China kebanyakan wabah norovirus berasal dari pusat penitipan anak atau sekolah.

 

Sumber : Bisnis

Bayu

Pembangunan Jalan Tol Jogja-Solo Akan Dimulai November, Ini Pesan Sultan

Previous article

Twitter Pagi Hari Ini Down, Twitter : Tidak Ada Peretasan

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News