Lifestyle

Tidak Hanya Kurang Tidur, Berikut Penyebab Mata Panda

0
Mata Panda
Penyebab Mata Panda (Foto: Indozone)

STARJOGJA.COM — Penyebab Mata panda atau hiperpigmentasi periorbital tidak hanya karena kurang tidur. Tapi juga karena faktor lain selain kurang tidur.

Mata panda yang berbentuk lingkaran hitam di bawah mata yang dapat mengganggu penampilan. Banyak yang mengira kurang tidur menjadi satu-satunya faktor pemicu.

Dilansir dari Tempo.co Senin (7/11/2022), mata panda dapat terjadi oleh beberapa faktor seperti kurang tidur, tidak membersihkan make up mata, dehidrasi, terlalu sering mengosok mata, paparan sinar matahari, Berikut Faktor lain Penyebab mata panda .

Genetik

Hiperpigmentasi periorbital juga memiliki dasar genetik. Banyak yang mengakui bahwa warna gelap area sekitar mata mulai terjadi sejak masa kanak-kanak dan meningkat seiring pertambahan usia. Kondisi stress juga buat perubahan pigmen area mata semakin parah.

Hiperpigmentasi Pascainflamasi

Pigmentasi yang berlebihan juga akibat pascainflamasi seperti atopik, dermatitis kontak alergi. Hiperpigmentasi periorbital dapat terjadi karena menggosok dan menggaruk kulit di sekitar mata sehingga mengakibatkan akumulasi cairan karena alergi seperti pada kasus dermatitis atopik dan dermatitis kontak alergi.

Baca Juga : Hati-Hati, Kerumunan Bisa Timbulkan Panik

Lokasi Pembuluh Darah yang Superfisial

Lokasi pembuluh darah dan kulit tipis yang melapisi otot orbicularis oculi di bawah mata merupakan penyebab lain dari hiperpigmentasi periorbital. Kondisi ini biasanya melibatkan seluruh kelopak mata bawah yang menampilkan warna ungu karena pembuluh darah yang menonjol dan kulit yang tipis.

Lingkungan

Radiasi ultraviolet memperburuk hiperpigmentasi periorbital dan beberapa faktor gaya hidup kurang tidur, stres, terlalu sering menggunakan alkohol, dan merokok.

Dalam suatu penelitian, 50% pasien pengidap mata panda terkait dengan anemia kekurangan zat besi. Sebebnya  karena cakupan oksigen tidak mencapai jaringan periorbital atau karena wajah pucat sehingga daerah periorbital terlihat relatif lebih gelap. (Maylin Angelica)

Sumber : Bisnis.com

Habis! Tiker Konser “Tunggu Aku Di Jakarta” Sheila On 7

Previous article

OPINI : Infrastruktur Pendukung KTT G20 di Bali Ramah Lingkungan dan Genjot Ekonomi Masyarakat

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Lifestyle