News

Penyakit Menular via Udara Potensi Menjadi Penyakit X

0
penyakit X
Peneliti Edinburgh di perusahaan skrining darah Quotient mengembangkan kit untuk melihat apakah orang kebal terhadap Covid-19 dengan melihat antibodi terhadap penyakit tersebut. - Evening Standard
STARJOGJA.COM, Info  – Penyakit menular pada manusia via udara berpeluang sebagai penyakit X atau disease X yang bisa memicu pandemi di masa depan. Hal ini dikatakan Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi.

“Yang biasa menjadi penyakit global umumnya yang menular via udara, kalau lewat darah, air itu bisa dicegah. Tapi kalau udara, sulit dicegah, karena orang hidup tidak mungkin bisa berhenti bernapas,” kata Siti Nadia Tarmizi yang dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

Salah satu penyakit yang memiliki kemampuan menular via udara adalah influenza, seperti halnya COVID-19 yang memicu pandemi global.

“Makanya, selalu flu yang memiliki potensi besar jadi pandemi. Kami belum tahu obatnya apa, semua flu belum ada obatnya, dan paling sulit dihadapi, yang paling mungkin divaksin,” katanya.

Selain influenza, Nadia juga menyebut beberapa kandidat penyakit X lainnya yang berkategori zoonosis atau menular dari hewan ke manusia, seperti Ebola, Hepatitis Akut, Monkeypox, dan lainnya.

“Seperti Ebola, sudah beberapa tahun dibilang akan mendunia, tapi belum juga mendunia sampai sekarang,” katanya.

Penyakit X adalah istilah yang diadopsi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Februari 2018 untuk menciptakan daftar ringkas dari cetak biru penyakit yang mewakili penyakit-penyakit hipotesis, yang belum diketahui, tapi berpotensi menyebabkan pandemi di masa depan.

WHO telah menyampaikan kemungkinan munculnya penyakit X pada Senin (22/5) dalam perkumpulan Majelis Kesehatan Dunia ke-76 di Jenewa, Swiss.

Nadia mengatakan penyakit X disebabkan oleh patogen yang tak diketahui pada manusia, berupa virus, bakteri, atau jamur, tanpa pengobatan yang diketahui.

Istilah penyakit X digunakan WHO sejak 2018 untuk penyakit-penyakit yang tak diketahui. Satu tahun berikutnya, COVID-19 muncul sebagai pandemi baru.

“Kesiapsiagaan saat ini untuk antisipasi agar negara bersiap. Masalahnya kami tidak tahu obatnya apa dan pemicunya apa,” katanya.

Bayu

Tak Pernah Padam Akan Ada Versi Remake

Previous article

Festival Van Der Wijck 2023 Konsep Rice For All dan Less Plastic Waste

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News