Lifestyle

Apa Itu Beige Flag?

0
beige flag
beige flag muncul sebagai pelabelan untuk karakteristik netral

STARJOGJA.COM, Sebelum adanya beige flag, red flag dan green flag telah ramai dibicarakan di media sosial, khususnya TikTok. Ini bukan mengenai bendera yang sebenarnya, tetapi mengenai perilaku seseorang.

Pelabelan seseorang khususnya dalam hubungan percintaan menggunakan warna bendera tersebut sering dibahas di media sosial. Label bendera hijau atau green flag memiliki arti seseorang memiliki karakteristik yang baik.

Sementara itu, label bendera merah atau red flag adalah sebaliknya. Biasanya, pelabelan itu dijadikan sebuah tanda atau peringatan.

Dilansir dari News18, peringatan tersebut dapat bertindak sebagai sinyal untuk potensi masalah atau sikap positif.

Warganet ramai menggunakan label ini untuk mengidentifikasi seseorang dan menavigasi hubungan mereka dengan lebih efektif, membuat pilihan yang baik, dan lainnya. Lalu, bendera krem atau beige flag muncul ke permukaan sebagai pelabelan untuk karakteristik netral.

Bukan potensi masalah

Menurut pengguna TikTok seperti yang dilansir dari New York Times, beige flag merupakan sifat aneh dalam prospek romantis yang bukan potensi masalah, tetapi juga bukan sebagai nilai tambah atau nilai positif pada seseorang.

Awalnya, beige flag ini dimulai karena istilah kencan yang berkembang karena semakin banyak orang mendiskusikan kehidupan cinta mereka secara online. Salah satu pengguna TikTok menggambarkan istilah ini sebagai karakteristik yang membosankan dalam sebuah aplikasi kencan. Namun, beige flag berkembang menjadi istilah pelabelan yang mungkin lebih aneh.

Para pengguna TikTok biasanya membuat sebuah konten mengenai beige flag ini dengan mendeskripsikan karakteristik pasangannya. B

Salah satu pengguna dengan nama @casxxxx mengikuti tren ini mendapatkan ‘Top Liked’ di TikTok. Dia mengatakan bahwa pasangannya memiliki beige flag karena pasangannya tidak menggunakan mode diam pada ponselnya saat tidur karena takut alarmnya tidak berbunyi.

Pengguna lainnya dengan nama @mahxxx juga mengungkapkan beige flag dalam dirinya. Dia mengatakan bahwa dia selalu mengatakan ‘ya udah lah’ pada semua hal yang mungkin membuatnya kecewa.

Pemaparan mengenai beige flag ini terkadang membingungkan bagi beberapa orang. Namun, beige flag sebenarnya hanya istilah yang dianggap tidak baik, tetapi juga tidak buruk.

Menurut Kimberly Moffit, seorang terapis hubungan di Toronto, iIstilah beige flag sama subjektifnya dengan istilah-istilah lainnya. Hal yang menurut kita menggemaskan bisa dianggap menggelikan oleh orang lain, begitupun sebaliknya. Banyak konten TikTok mengenai pelabelan ini disertai dengan komentar yang panas karena setuju dan tidak setuju.

Sumber :  Bisnis.com

Baca juga : BPBD DIY Antisipasi Gagal Panen di Musim Kemarau

BTS Terbitkan Buku 10 Tahun Berkarier Dalam 23 Bahasa

Previous article

Pentingnya Ketahanan Keluarga Demi Keluarga Sejahtera 

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Lifestyle