Lifestyle

Banyak Kue Natal, Cara Jaga Berat Badan

0
berat badan terjaga
berat badan terjaga (ist)
STARJOGJA.COM, Info  – Saat natal tentu banyak kue natal yang akan tersaji. Tapi, banyaknya kue natal ini tentu harus mampu membatasi konsumsinya agar berat badan terjaga.

Medical Underwriter Sequis, dr Debora Aloina Ita Tarigan melalui keterangan tertulisnya kepada ANTARA, Minggu, mengatakan satu biskuit atau cookies bisa mengandung 11 – 20 gram gula, yang berarti konsumsi makanan ini secara berlebihan bisa menambah asupan gula cukup banyak pada sistem tubuh secara tidak disadari.

Dia seperti halnya Kementerian Kesehatan menyarankan orang-orang membatasi konsumsi gula per hari yaitu 50 gram atau setara empat sendok makan gula.

Perlu diingat, gula merupakan salah satu sumber energi yang dibutuhkan manusia. Namun, konsumsi gula berlebihan dapat berkontribusi menyebabkan penambahan berat badan, obesitas, diabetes bahkan meningkatkan peradangan kronis.

“Dampak buruk yang dihasilkan oleh konsumsi gula berlebihan mungkin tidak akan dirasakan dalam waktu dekat tapi berpengaruh untuk kesehatan jangka panjang,” kata dia.

Kemudian, bertepatan dengan masa liburan Natal dan Tahun Baru saat ini, Debora mengingatkan masyarakat untuk tetap disiplin mengatur pola makan sehat, dengan memilih makanan bergizi dan seimbang serta tetap mencukupi kebutuhan cairan.

“Karena cairan dalam tubuh mudah terkuras saat bepergian sehingga mengakibatkan tubuh kekurangan cairan maka dari itu perbanyak minum agar tubuh tetap terhidrasi,” jelas dia.

Debora mencatat, biasanya frekuensi makan sayur dan buah seseorang akan menurun karena lebih tergoda dengan hidangan kalori tinggi lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya tetap jaga asupan makanan dan pastikan cukup istirahat.

Lalu, sediakan waktu untuk tetap berolahraga ringan tanpa mengganggu jadwal liburan seperti lebih mengutamakan jalan kaki dibanding naik kendaraan saat mengunjungi beberapa tempat yang berdekatan dan melakukan olahraga ringan, seperti jogging.

Sebaiknya, pastikan tubuh tetap bergerak walaupun tidak sedang melakukan aktivitas bepergian saat liburan.

Kemudian, mengingat kasus COVID-19 meningkat dalam beberapa waktu terakhir, Debora menyarankan masyarakat khususnya dengan penyakit penyerta atau komorbid, menerapkan kembali protokol kesehatan terutama saat berada di fasilitas umum.

“Masker tetap dipakai ketika mengunjungi tempat umum serta berada di antara kerumunan dengan sirkulasi udara yang buruk. Menjaga jarak dan mengurangi mobilitas selama liburan sangat disarankan bagi yang memiliki penyakit bawaan atau komorbid,” demikian pesan dia.


Sumber:  Antara

Bayu

Pemerintah Berikan BLT El-Nino di Dua Bulan

Previous article

Tahun 2023, Film Indonesia yang Kelas Dunia

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Lifestyle