Kab GunungkidulNews

Gunung Kidul kekurangan ratusan guru

0
guru stres
Ilustrasi Guru Yang mengajar di SD

Starjogja.com, Gunung Kidul – Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, mengalami kekurangan 800 guru, khususnya untuk sekolah dasar, akibat kebijakan moratorium pemerintah pusat.

“Saat ini, kami masih kekurangan guru sekitar 800 orang, paling banyak untuk jenjang SD,” kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahrata Kabupaten Gunung Kidul Bahron Rasyid, seperti dikutip dari Antara.

Meski mengalami kekurangan, ia mengatakan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga tidak bisa melakukan perekrutan guru. Sebab, terkendala moratorium pengangkatan guru oleh pemerintah pusat. Banyaknya guru yang pensiun semakin memperbanyak kekurangan guru di wilayah itu.

Bahron mengatakan pihaknya memaksimalkan tenaga pendidik honorer atau guru tidak tetap (GTT) untuk mengisi formasi yang kosong.

Sementara, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Gunung Kidul Sigit Purwanto mengakui saat ini pihaknya memang mengalami ketidakseimbangan PNS. Dia mencontohkan, saat ini banyak guru SD yang kurang, sedangkan di satu sisi untuk guru SMP dan SMA serta taman kanak-kanak (TK) jumlahnya justru banyak.

Namun demikian, pemetaan ini juga masih diikuti dengan langkah untuk megajukan formasi. Dia sangat yakin, Gunung Kidul masih tetap kekurangan PNS. “Jadi mau tidak mau kami tetap mengajukan formasi kepada Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemnPAN dan RB),” ujarnya.

Saat ini, pihaknya juga sedikit membuka kran untuk mutasi. Dalam arti, untuk pegawai yang melimpah, seperti guru SMP dan SMA apabila mau mengajukan mutasi ke luar daerah akan diberikan. Begitu juga dengan guru SD dari luar daerah yang mau masuk ke daerah itu juga dibuka. (Am)

Arsenal tolak tawaran City untuk Sanchez

Previous article

Presiden Jokowi sumbang hewan kurban di Bantul

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *