Kab BantulNews

Waspada Di musim Pancaroba Agar Terhindar Bencana

0
BMKG) menyebutkan sembilan wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta berstatus waspada kekeringan meteorologis
Ilustrasi Kekeringan

Starjogja.com, Bantul – Meskipun belum ada keterangan resmi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Akhir bulan April sampai pertengahan bulan Mei diprediksi beberapa wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akan memasuki musim kemarau.

Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Bantul meminta kepada masyarkat untuk mewaspadai potensi bencana di masa pancaroba. Masa transisi dari musim hujan ke kemarau memungkinkan terjadi musibah seperti tanah longsor dan angin kencang.

Mengutip Harianjogja.com pada Jum’at (20/4), Kepala Pelaksana BPBD Bantul Dwi Daryanto mengatakan,  berdasarkan pemantauan saat ini sudah memasuki masa peralihan dari musim hujan ke kemarau.

Menurut dia, di masa peralihan musim ini, warga harus mewaspadai potensi bencana yang masih mungkin terjadi.
“Memang intensitas hujan sudah mulai turun, tapi potensi masih ada sehingga kewaspadaan tetap diperluan,” ujarnya.

Dwi menjelaskan di wilayah Bantul beberapa potensi bencana yang mungkin terjadi di antaranya banjir, tanah longsor hingga angin kencang. Untuk potensi tanah longsor berada di lima kecamatan seperti Piyungan, Pleret, Dlingo, Pajangan, Imogiri dan Pundong. Sedangkan angin kencang berpotensi merata di seluruh wilayah di Kabupaten Bantul. (AM)

Begini Caranya Manfaatkan Medsos Untuk Mendukung Karir dan Pekerjaan

Previous article

Yuk Nikmati Wisata Alam River Tubing di Gunung Kidul Dengan Biaya Terjangkau

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kab Bantul