Kab BantulNews

Gagal Lelang, Proyek Senilai Rp 19,3 M Belum Tergarap

0
masyarakat adat
Ilustrasi masyarakat mengerjakan program padat karya

STARJOGJA.COM, BANTUL – “Gagal maning – gagal maning,” mungkin kalimat tersebut yang paling pas mengomentari 3 kali gagalnya lelang proyek padat karya infrastruktur Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bantul.

Proyek senilai Rp 19,3 M tersebut hingga pertengahan September belum ada kepastian realisasinya. Hal ini membuat Anggota Dewan kecewa.

“Sosialisasi kegiatan padat karya tahun 2019 sudah dilaksanakan sejak Maret lalu, namun kenapa sampai sekarang belum ada kejelasan, saya selaku pengawas anggaran di Komisi D DPRD saat itu tentu ingin ada ketegasan,” kata Anggota DPRD Bantul Supriyono dengan rasa kecewa.

Baca juga : Pilkada Bantul, Suharsono dan Halim Akan Bersaing

Menurut dia, tertundanya atau belum terlaksanannya kegiatan padat karya 2019 di organisasi perangkat daerah (OPD) tersebut, akibat beberapa gagal lelang dalam menentukan rekanan untuk mengerjakan kegiatan yang bisa menciptakan lapangan kerja bagi penganggur itu.

Sementara waktu yang tersisa pada tahun ini tinggal dua bulan lebih, sehingga jika mulai dikerjakan dikhawatirkan akan berdampak pada pengerjaan yang kurang maksimal dan menjadi masalah di kemudian hari.

Pilkada Bantul, Suharsono dan Halim Akan Bersaing

Previous article

Jadwal Berbarengan PSS, Manajemen PSIM Ajukan Tinjauan

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kab Bantul