Kota JogjaNews

Minyak Curah di Pasar Tradisional Jogja Aman Dikonsumsi

0
Minyakita yogyakarta
kenaikan harga salah satunya Minyak goreng (Antara)

STARJOGJA.COM, JOGJAMinyak Curah di Pasar Tradisional Jogja Aman Dikonsumsi . Dinas Perindustrian dan Perdagangan ( Disperindag) Kota Yogyakarta turunkan tim pengawas untuk memastikan minyak goreng curah yang dijual di pasar tradisional aman.

Kepala Disperindag Kota Yogyakarta, Yunianto Dwisutono mengakui minyak ini masih dijual di beberapa pasar tradisional, namun jumlahnya tidak banyak.

” Di Beringharjo ada 2 penjual. Pasar Krangan ada juga,” jelasnya kepada Star Jogja FM , Kamis siang ( 10/10).

BACA JUGA : Minyak Goreng Wajib Vitamin A Tahun 2020 Dipercepat

Menurutnya, Dari pengawasan tim di lapangan, minyak goreng curah ini tidak berasal dari wilayah Yogyakarta. Pengawasan ini melibatkan BPOM, Dinas Kesehatan dan instansi lain.

” Minyak ini tidak diproduksi di Yogyakarta. Minyak yang dijual di Pasar tidak terbukti mengandung bahan berbahaya, ” jelasnya

Ia menjelaskan tidak hanyak minyak saja, komoditas lain seperti daging dan bahan makanan lain juga tidak luput dari pengawasannya. Hal itu dilakukan untuk menjaga kualitas komoditas yang masuk ke pasar tradisional.

“Masyarakat jangan khawatir belanja di pasar tradisional. Kalau ada bahan berbahaya yang masuk kan tentunya merugikan masyarakat, jangan sampai meresahkan masyarakat,” jelasnya.

Lalu, apa saja efek berbahaya jika mengkonsumsi makanan yang diolah dengan minyak goreng curah? Berikut penjelasannya yang diolah dari berbagai sumber :

Memicu Kolesterol
Belum jelas bahan pembuatan minyak goreng curah. Kabarnya, minyak goreng curah merupakan minyak goreng bekas pakai. Jika benar, maka efeknya bisa memicu kolesterol.

Minyak bekas pakai yang digunakan berulang kali, bisa menghasilkan sisa atau serbuk penggorengan. Inilah yang menjadi pemicu kolesterol.

Kanker Payudara
Minyak goreng yang digunakan lebih dari satu kali bisa menimbulkan kanker payudara. Temuan ini dari hasil studi dengan percobaan tikus. Hasil menunjukkan bahwa minyak goreng yang dipanaskan kembali dapat memicu perubahan sel yang dapat mendorong pertumbuhan kanker payudara stadium akhir.

Deteksi Dini Penyakit Lewat Skrining Riwayat Kesehatan

Previous article

Penusuk Wiranto Terpapar Paham Radikal

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja