News

Dagangan Dukung Disperindag Provinsi DIY dan KADIN DIY Jaga Stabilitas Harga Bahan Pokok dan Inflasi Jelang Idul Fitri 1444 H

0
Dagangan Dukung Disperindag Provinsi DIY dan KADIN DIY
(Dari ki-ka) Sugeng Purwanto - Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi DIY, Aria Nugrahadi - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi DIY, Heru Saptono - Staf Ahli Bupati Sleman Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Yuli Puspitasari, Marketing Officer Pemasaran Bisnis Cabang Utama Bank BPD DIY, Robby Kusumaharta - Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keanggotaan KADIN DIY, Syam Arjayanti - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi DIY, Budiharto Setyawan - Direktur – Kepala Perwakilan BI DIY, Ryan Manafe - CEO & Co-Founder Dagangan, Budi Suarnano Kasubdit IV Ditreskrimum Polda DIY, Agus Sulistiyana - Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Bantul

STARJOGJA.COM, PT Dagangan Karya Indonesia (Dagangan) turut mendukung program Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi DIY dalam menggelar Bazar Ramadan untuk masyarakat serta bersinergi dengan Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DIY dalam menyelenggarakan Distribusi Sembako Murah untuk Karyawan Industri di halaman Kantor Disperindag Provinsi DIY.

Ir. Syam Arjayanti, M.P.A selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi DIY menyampaikan antusiasme terhadap kolaborasi dalam mendukung kegiatan Disperindag DIY hari ini, “Kami sangat mendukung kerja sama ini dengan harapan dapat mendongkrak daya beli masyarakat kecil serta memenuhi kebutuhan masyarakat akan kebutuhan pokok, terutama dalam menekan inflasi di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kedepannya, Disperindag,  KADIN DIY dan Dagangan serta pihak-pihak terkait akan terus berkolaborasi dalam upaya meningkatkan perekonomian DIY” ujar Ibu Syam.

Dalam kegiatan Bazar Ramadan yang berlangsung tanggal 11-12 April 2023, beragam distributor dan pelaku UMKM akan menjual sembako dan produk-produk kebutuhan jelang hari raya Idul Fitri 1444 H. Sebagai salah satu distributor, Dagangan turut berpartisipasi dalam menyediakan sembako murah seperti Minyakita, Gula Pasir, Tepung Terigu dan beragam produk kebutuhan pokok lain dengan harga murah, khusus untuk Minyakita sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) Rp 14,000 per liter.

“Dalam mendukung arahan dari pemerintah provinsi Yogyakarta, kami sangat mengapresiasi program Bazar Ramadhan yang telah dilakukan oleh Disperindag DIY selama bulan puasa ini untuk memberikan akses bagi masyarakat dalam mendapatkan sembako murah. Pada tanggal 3 & 5 april lalu kami turut berkontribusi dalam menjual bahan pokok dan beragam produk jelang idl di Bantul, Kulonprogo, Gunung Kidul serta hari ini dan besok di kantor Disperindag DIY. Melalui kegiatan kerjasama ini kami ingin turut serta menjaga stabilitas stok bahan pokok dengan menjual Minyakita senilai Rp 12.600/liter untuk pedagang dan warung. Sehingga mereka dapat menjual lagi di pasaran dengan harga maksimal Rp 14.000/liter sesuai HET dengan total alokasi hingga 10,000 liter  untuk seluruh provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta” ungkap CEO & Co-Founder Dagangan, Ryan Manafe saat ditemui di Kantor Disperindag DIY.

Dagangan Karya Indonesia (Dagangan) ditunjuk oleh PT SMART Tbk. sebagai distributor (D1) dengan jangkauan nasional untuk menyalurkan produk Minyakita kepada para pedagang dan pengecer yang akan dijual kembali ke masyarakat. Di tahun 2022, Dagangan telah membantu pemerintah dalam mengatasi kelangkaan minyak dengan menyalurkan dan menjual sebanyak 10 juta liter minyak goreng dan Minyakita di  bawah Harga Eceran Tertinggi (HET).

Sinergi dengan KADIN DIY

Selain Bazar Ramadhan, acara hari ini turut meresmikan program sinergi dengan KADIN DIY dalam upaya meningkatkan kesejahteraan karyawan industri menjelang hari raya Idul Fitri khususnya di provinsi Yogyakarta.

“KADIN DIY melakukan inisiatif pertama di Indonesia sebagai jembatan bagi para pemangku kepentingan dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi DIY, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi DIY, Bulog Provinsi DIY, Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) serta beberapa distributor sembako salah satunya Dagangan untuk mendistribusikan kebutuhan pokok menjelang hari raya Idul Fitri melalui Distribusi Sembako Murah bagi karyawan industri di seluruh provinsi di Daerah Istimewa Yogyakarta.” ungkap Robby Kusumaharta, Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi dan Keanggotaan

Setelah beroperasi selama 4 tahun di Yogyakarta, Dagangan turut membantu angka perekonomian daerah dengan memberikan keuntungan lebih bagi 2000 pedagang dan puluhan ribu masyarakat Yogyakarta melalui efisiensi distribusi rantai pasok bahan pokok melalui Aplikasi Dagangan dengan menawarkan produk lebih murah dan bebas ongkir. “Melalui teknologi dan aplikasi Dagangan, Kami berharap dapat terus mendukung program pemerintah provinsi Yogyakarta dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok, menekan inflasi, serta mendukung perekonomian provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta” tutup Ryan.

Tentang Dagangan

Dagangan adalah startup rural ecommerce yang fokus melayani masyarakat di wilayah tier 3-4 dengan menyediakan berbagai kebutuhan rumah tangga, mulai dari kebutuhan primer hingga kebutuhan harian lainnya secara grosir melalui aplikasi. Visi Dagangan adalah memaksimalkan potensi ekonomi masyarakat pedesaan di Indonesia melalui efisiensi rantai pasok dan digitalisasi aktivitas ekonomi. Dengan gudang mikro tersebar di berbagai pelosok daerah di pulau Jawa, Dagangan meyakini ketersediaan layanannya dapat mengakselerasi

pemerataan ekonomi daerah. Sejak 2019, layanan Dagangan telah menjangkau lebih dari 20.000 desa yang tersebar di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur.

Sumber : Antara

Baca juga : Pelestarian Budaya Tanggung Jawab Semua

 

Jadwal Pemadaman Listrik Jogja, Rabu 12 April  2023

Previous article

Kenapa Dukun Pengganda Uang Masih Dipercaya Masyarakat? Ini Kata Pakar

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News