News

Ratusan Pendemo Mengepung Kediaman Perdana Menteri Israel  

0
Al Jazeera
FILE PHOTO: Israel's Prime Minister Benjamin Netanyahu attends a session of the Knesset, the Israeli parliament, in Jerusalem November 3, 2010. REUTERS/Ammar Awad/File Photo

STARJOGJA.COM, Info – Serangan Israel ke Palestina di Gaza belum selesai dan itu membuat ratusan pendemo mengepung kediaman perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu. Ratusan pendemo ini mendesak Benjamin untuk segera mundur dan segera dipenjara.

Para pengunjuk rasa mengibarkan bendera biru dan putih Israel dan mengibarkan slogan, “Penjara sekarang!”, Ratusan massa menerobos penghalang polisi ketika polisi berusaha menahan mereka di kediaman Netanyahu di Yerusalem.

Banyak keluarga para sandera yang ditahan di Gaza mengkritik tanggapan pemerintah terhadap situasi tersebut. Kemarahan publik semakin meningkat di kalangan warga dan menyerukan agar kerabat mereka yang ditawan oleh kelompok Hamas dibawa pulang.

Protes ini bertepatan dengan jajak pendapat yang menunjukkan bahwa lebih dari tiga perempat warga Israel percaya Netanyahu harus mengundurkan diri. Situasi ini menggambarkan meningkatnya kemarahan publik di Israel terhadap para pemimpin politik dan keamanan.

Sekitar 76% warga Israel percaya bahwa PM Netanyahu untuk masa jabatan keenam harus mengundurkan diri, sementara 64% ingin negara itu mengadakan pemilu segera setelah perang, menurut jajak pendapat yang dilakukan oleh Channel 13 Television Israel.

Berdasarkan jajak pendapat, sekitar 44% warga Israel menyalahkan Netanyahu atas serangan awal terhadap Hamas, sekitar 33% menyalahkan kepala staf militer dan pejabat senior IDF, sementara 5% menyalahkan Menteri Pertahanan.

Ribuan pengunjuk rasa juga berdemonstrasi di Tel Aviv, mengibarkan bendera dan memegang foto beberapa tawanan di Gaza. Mereka juga mengangkat slogan-slogan seperti “Bebaskan para sandera sekarang dengan segala cara” dan membawa serta poster-poster yang menyampaikan pesan yang sama sementara massa meneriakkan, “bawa mereka pulang sekarang.”

Israel telah melancarkan serangan udara dan darat yang intens di Gaza sejak serangan awal Hamas, menewaskan lebih dari 9.000 orang menurut otoritas kesehatan di wilayah yang dikelola Hamas. Sebagian besar wilayah kantong Gaza telah berubah menjadi puing-puing.

 

Bayu

Jadwal Pemadaman Listrik DIY, Senin 6 November 2023

Previous article

Jungkook BTS & TXT Menang di MTV Europe Music Awards 2023

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News