By 
Starjogja.com, Kulon Progo – Debit air Waduk Sermo Kabupaten Kulon Progo, mengalami penurunan dari 26 meter kubik per detik menjadi 23 meter kubik, namun masih cukup memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat maupun pengairan.
Kepala Pengawas Waduk Sermo Novika Prabowo di Kulon Progo, Senin, mengatakan tinggi elevasi waduk saat ini adalah 131,59 mdpl. Angka tersebut masih berada pada pola normal, karena batas minimal elevasi adalah 126,61 mdpl.
Novika mengatakan bila mulai terjadi penurunan drastis pada elevasi bendungan Sermo, maka pintu air keluar kemungkinan akan ditutup.
Sementara itu, dikutip dari Antara, Kepala Bidang Pengairan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kulon Progo Hadi Priyanto mengatakan pihaknya sudah membuka pintu air jaringan irigasi Kalibawang sejak 1 Agustus.
Saat ini, debit irigasi Kalibawang sebanyak tujuh meter kubik, dan dialirkan ke Kabupaten Sleman 16 meter kubik.
Sejak awal Agustus, air Sungai Progo sudah dialirkan ke saluran irigasi Kalibawang untuk persiapan tanam padi MT pertama di lahan golongan satu Kecamatan Kalibawang, Nanggulan, Samigaluh dan sebagian Kecamatan Sentolo.
Selain itu, air Sermo juga mengalirkan untuk permintaan pengairan bagi lahan jagung secara temporer. Sedangkan untuk mengairi lahan golongan dua, baru akan dilakukan pada November 2017 mendatang. (Am)
Comments