Kab SlemanNews

DPRD Sleman Tertarik Adopsi Aplikasi JDIH DPRD Kota Bandung

0
dprd sleman

STARJOGJA.COM, BANDUNG – DPRD Sleman menggelar studi banding ke DPRD Kota Bandung, Selasa (18/7/2023). Topik studi banding ini menyangkut kerjasama media dalam mendukung publikasi dan dokumentasi. Dalam kunjungan tersebut, rombongan yang dipimpin Ketua DPRD Sleman Haris Sugiharta diterima oleh Kabag Persidangan dan Perundangan DPRD Kota Bandung Eka Taufik Hidayat.

Eka menjelaskan sejumlah inovasi telah dilakukan oleh pihaknya. Diantaranya adalah melalui pemanfaatan media sosial sejak 2019 lalu. Sebelumnya DPRD Kota Bandung belum memiliki akun sosmed seperti Instagram, Twitter, dan website.

Selain website, sosmed dan aplikasi JDIH, DPRD Kota Bandung juga memiliki podcast. menurutnya, Tiap bulan minimal harus tayang satu podcast

“Kami membangun media sosial, kita buat Instagram, alhamdulillah sudah tiga tahun dan sudah centang biru,” katanya.

DPRD Kota Bandung juga membuat aplikasi JDIH. Aplikasi tersebut baru dibangun di 2021. Tiap tahunnya aplikasi tersebut dilombakan.

Ketua DPRD Sleman, Haris Sugiharto, melihat aplikasi JDIH DPRD Kota Bandung perlu diadopsi oleh DPRD Kabupaten Sleman.

“Jadi yang perlu kita adopsi adalah terkait dengan sarana dan prasarana yang masih ada satu yang belum kita miliki yaitu aplikasi JDIH. Mudah-mudahan kita bisa menganggarkan di tahun depan,” kata Haris.

Haris menilai pemanfaatan teknologi sangat diperlukan dalam penyampaian informasi, tak terkecuali di Sleman. Ia menambahkan media berperan untuk memberikan informasi ke masyarakat. Tidak hanya itu, media juga berfungsi sebagai kontrol legislatif.

“Bagaimana nanti kami bisa memberi arah fungsi itu lebih baik. Fungsi legislasi, pengawasan dan membuat peraturan daerah,” ungkap dia.

DPRD DIY Dukung Kejati Proses Kasus TKD

Previous article

Penggunaan TKD Harus Sesuai Pergub

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kab Sleman