NewsPendidikan

Mahasiswa UGM Kembangkan Lampu Darurat Hemat Energi

0
lampu darutat
FOTO : Humas UGM

STARJOGJA.COM. SLEMAN – Dua mahasiswi Universitas Gadjah Mada berhasil mengembangkan inovasi lampu darurat hemat energi dan ramah lingkungan. Lampu diberi nama “La Helist” (Lampu Hemat Listrik)

Inovasi lampu ini dikembangkan mahasiswi jurusan Teknik Mesin UGM Fadhiela Noer Hafiezha dan mahasiswi pascasarjana Fakultas Pertanian UGM Chaieydha Noer Hafiezha. Keduanya merupakan kakak beradik asal Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

“Lampu darurat ini awal mulanya kami kembangkan sebagai pengganti lilin bagi masyarakat Blora karena di sana sering mengalami pemadaman listrik pada malam hari,” kata Fadhiela , dalam keterangan tertulisnya kepada starjogja.com.

Ia menjelaskan kebanyakan masyarakat desa di Blora masih menggunakan lilin saat listrik padam. Kondisi ini sering menimbulkan resiko kebakaran.

“Penggunaan lilin berpotensi terjadi kebakaran saat ditinggal tidur. Untuk itulah kami mengembangkan lampu darurat ini,” kata dia.

Baca juga : Energi Panas Bumi dan Peluangnya di Asia

Menurut Fadhiela, lampu “La Helist” dikembangkan bersama kakaknya sejak awal 2017 dan sudah mulai diproduksi dalam jumlah besar pada Agustus 2017. Lampu tersebut, kata dia, mampu menyala hingga 12 jam lebih dengan hanya menggunakan baterai tipe AA 1,5 volt yang biasa dipakai untuk baterai jam dinding. Daya nyala lampu itu, menurut dia, bisa lebih lama dibanding lampu lainnya karena menggunakan trafo ferit dengan konvigurasi lilitan yang tepat.

“Lampu ini  ramah lingkungan. Karena Trafo ferit yang kami gunakan memanfaatkan trafo ferit dari limbah-limbah lampu yang sudah tidak terpakai,” kata dia.

Lampu yang dikembangkan dengan daya 3 watt dan 9 watt itu juga didesain secara minimalis dilengkapi dengan saklar sehingga dapat dibawa dan dihidupkan kapan saja di berbagai tempat tanpa bergantung aliran listrik dari PLN.

Utusan Dewa Laut Muncul Di Jepang

Previous article

Kasus Demam Berdarah Dengue Sleman 30 Kasus

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in News