Esai

Puluhan Public Figure Banyak Yang Jadi Caleg Y or N ?

0
KPU Bawaslu 2022-2027

STARJOGJA.COM, Yogyakarta – Pileg yang bakal digelar bersamaan dengan pilpres ini menarik diikuti karena banyak nama beken artis atau public figure yang tercantum sebagai caleg. Dari hitungan penulis, ada 54 nama artis yang bakal maju. Hal ini membuat demokrasi di Indonesia akan semakin berwarna. Wajah yang masih wara wiri di tv ataupun mereka yang sudah lama menghilang tiba -tiba muncul jadi caleg menjadi sebuah fenomena menarik.

Tak sedikit dari mereka ini, pada ajang pemilu tahun depan loncat dari partai sebelumnya. Pindahnya mereka ke kapal baru itu sempat membuat kabar miring soal adanya biaya transfer yang jumlahnya fantastis. Ada juga teriakan dari partai lama yang ditinggal para public figure ini. Persis dengan remaja yang belum ikhlas diputus oleh pacarnya.

Tidak seperti kader partai yang “meniti karier” dari daerah, para public figure langsung mencoba peruntungan di pusat. Langkah ini boleh jadi terkait dengan dua hal berikut.

Baca Juga : Publik di Jogja Masih Pilih Dapil Lama

Kesatu, popularitas dipercaya sebagai “wild card” dalam panggung pemilu, dan para artis merasa sudah mengantongi hal tersebut. Dari mana pun mereka maju akan merasa aman. Benarkah begitu ? Nyatanya tidak. Banyak artis tersungkur dalam pemilu. Label artis bukan hipotek penjamin sukses mendulang suara.

Kedua, apa yang melatari pilihan mereka maju dari suatu partai tidak banyak diketahui orang. Hal ini sama misteriusnya dengan pilihan partai untuk mengusung artis sebagai salah satu bakal calegnya. Simpelnya, simbiosis mutualisme antara parpol dan artis ada di pileg kali ini . Keduanya membutuhkan popularitas.

Meski tak menjamin sukses, kemunculan nama artis dalam deretan bakal caleg telah menambah manis wajah parpol pengusungnya. Namanya juga usaha ! Namun lagi-lagi, parpol yang terdongkrak popularitasnya karena mengusung banyak artis belum tentu berterima di hati publik.

Buat saya, banyaknya artis yang nyaleg adalah hal yang biasa tapi karena sosok artis lebih dikenal namanya lantas menjadi istimewa. Artis adalah public figure dan kalau mendaftar dan akhirnya jadi caleg itu sah-sah saja aja. Nyaleg itu hak semua warga negara Indonesia. Namun, mereka ini harus berkompeten dan tidak cukup hanya bermodalkan ketenaran, nama besar atau muka cantik dan ganteng saja. Mereka ini harus punya skill yang cukup untuk mewakili rakyat.

Artis juga harus bisa menyampaikan aspirasi rakyat banyak yang sudah memilih mereka. Apalagi mewakili daerah – daerah yang punya posisi istimewa dalam percaturan politik dan sosial di Indonesia,seperti halnya di Yogyakarta. Mereka tidak hanya bisa mengenal DIY dari kulit luarnya saja namun harus benar -benar memahami Jogja secara benar dan nyata.

Di zaman serba digital banyak pekerjaan menjadi lebih mudah. Sayangnya, meski teknologi menawarkan beragam jalan pintas dan sederhana, tidak ada cara mudah merengkuh kepercayaan. Jadi sudah siapkah Anda memilih caleg artis ini ?

Bayu

Ini Prakiraan Cuaca DIY Untuk Selasa

Previous article

Ada Promo ala Pak SeMar di Merapi Merbabu Hotel

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Esai