Kab KulonprogoNews

Waspadai Bencana Longsor di Kulon Progo

0
rawan longsor

Bencana longsor terjadi di sejumlah titik di kawasan perbukitan menoreh Kulonprogo. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kulonprogo mengimbau masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan untuk memperkecil resiko bencana.

Setidaknya terdapat enam titik longsor yang telah dilaporkan kepada Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kulonprogo hingga Kamis (2/2/2017) pagi. Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kulonprogo, Khamdani mengatakan hujan berintensitas tinggi diperkirakan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan. Dia berharap masyarakat selalu waspada dan segera menyelamatkan diri ke tempat yang lebih aman saat terjadi bencana.

“Terkait langkah penanganan, kami dari BPBD melakukan assesment dan telah mengirimkan bantuan logistik kepada para korban,” kata Khamdani.

Sementara itu, anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kulonprogo, Sudarmana juga menyampaikan imbauan serupa. Dia berharap masyarakat selalu waspada terhadap kemungkinan terjadinya longsor maupun bencana lain.

“Cuacanya tidak menentu begini. Hujan yang intensitas cukup tinggi dan tidak terduga harus diwaspadai,” ujar dia saat ditemui di Tompak, Giripurwo, Girimulyo, Kamis siang.

Sudarmana lalu mengatakan, Tagana Kulonprogo telah berusaha mengurangi resiko bencana di Tompak. Mereka menutup bagian tebing yang longsor dengan terpal. Langkah itu diharapkan mencegah longsor susulan yang rawan terjadi apabila wilayah itu kembali diguyur hujan. Warga terdampak longsor juga disarankan mengungsi sementara ke rumah tetangga atau kerabat terdekat apabila longsor susulan benar-benar terjadi. | Rima Sekarani I.N./JIBI/Harian Jogja |

Generasi Terbaru Peugeot 208

Previous article

Kamerun ke Final Hadapi Mesir

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *