Mafindo Yogyakarta Gelar ToT Verifikasi Informasi untuk Melawan Hoax

STARJOGJA.COM, JOGJA – Menjelang hajatan Pilkada 2018 dan Pilpres 2019, masyarakat dan stakeholder terkait perlu melaukan upaya lebih intensif untuk mencegah dan melawan penyebaran hoax, fitnah, dan hasutan.Masyarakat Antifitnah Indonesia ( Mafindo ) berupaya turut membela hak asasi manusia dengan cara melawan hoax.

Mafindo pun perlu menguatkan pengetahuan dan ketrampilan lebih banyak relawannya untuk menjadi pendidik sebaya yang siaga mengkampanyekan pengetahuan-ketrampilan mengujikesahihan informasi kepada beragam audiens.

Dengan latar belakang tersebut, Mafindo chapter Yogyakarta menyelenggarakan ToT Verifikasi Informasi untuk relawan. Valentina Sri Wijiyati, Koordinator Mafindo Yogyakarta dalam rilisnya menjelaskan ToT ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan relawan Mafindo terkait verifikasi informasi.

Diakhir ToT, Mafindo diharapkan memiliki tambahan relawan yang memiliki kapasitas dasar sebagai pendidik sebaya dengan pengetahuan dan ketrampilan etika komunikasi dan verifikasi informasi dalam konteks daring dan luring,inti kerja verifikasi informasi, dan teknik presentasi yang inklusif-efektif-efisien.

Dengan dukungan dari civitas akademika Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY), Kelas ToT I Mafindo Yogyakarta akan diselenggarakan pada Selasa-Rabu, 6-7 Maret 2018 di Ruang 408 Lantai 4 Sayap Utara Gedung Pascasarjana UAJY.

Didirikan sebagai komunitas volunteer pada akhir 2016, saat ini Mafindo sudah hadir di 15 kota Indonesia. Mafindo memiliki lebih dari 200 orang relawan aktif yang majemuk. Mafindo juga bekerja bersama Facebook dan Google, serta menginisiasi jejaring Asia Pacific Factchecker Network sebagai upaya untuk melakukan cek fakta antar negara (Cross Border Debunking).(DEN)