Kota JogjaNews

Musim Hujan, Saatnya Warga Bangirejo Memanen Air

0
BPBD Kota Jogja
Hujan mengguyur kawasan kantor Starjogja.com (foto : Efi Baity)

STARJOGJA.COM, JOGJA – Musim hujan biasanya identik dengan musim memulai bercocok tanam. Namun berbeda dengan masyarakat Bangirejo di kelurahan Karangwaru Kecamatan Tegalrejo diawal musim hujan ini mereka sudah memulai memanen air hujan.  Sejak setahun yang lalu sekitar 17 september 2017 masyarakat Bangirejo mulai membangun sumur resapan untuk memanen air hujan.

Peresmian program ini mendapatkan dukungan dari Pemerintah Kota Jogja, pada saat awal pembuatannya langsung dihadiri oleh Wali Kota Jogja Hariyadi Suyuti.

Gagasan untuk melakukan pemanenan air setiap musim hujan ini bermula ketika masyarakat mengeluhkan seringnya terjadi genangan air saat musim hujan.

Baca Juga : Mulai Hujan, Warga Yogya Diminta Waspadai Pohon Besar

“Jadi memang dari perencanaan itu akhirnya muncul ide2 untuk bagaimana cara agar air ini bisa berkurang atau hilang dari permukaan tanah. Akhirnya muncul ide sumur resapan Segoro Amarto ,” kata Dewan Penasehat Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Karangwaru, K Herman Setiawan kepada Star Jogja Fm, Selasa, (11/12/2018).

Sampai saat ini masyarakat Bangirejo secara swadaya telah membangun 3 sumur resapan. Dengan adanya 3 sumur resapan tersebut mereka sudah merasakan manfaatnya. Seperti pada musim hujan tahun lalu dengan adanya intensitas hujan yang tinggi masyarakat tidak mengalami kebanjiran.

“Dari saluran air pasti dibendung di depan pintu nya supaya gak masuk kerumah karena tinggi rumah dan air hujan itu setara. Jadi ketika air hujan meluap pasti arahnya masuknya ke dalam rumah warga tapi dari adanya 3 sumur yang terpasang dari swadaya masyarakat, 2017 akhir kemaren di mana musim hujan waktu paling lama ada yang intensitas 3 hari berturut-turut hujan itu sama sekali tidak masuk kerumah,” katanya.

Keistimewaan sumur resapan ini adalah daya tampungya tidak terbatas. Bahkan beberapa hari hujan terus tidak akan meluap.

“Sekarang pemerintah kota sudah mengakomodir ini di 2019, untuk sumur ini ada di wilayah kita dari perencanaan kita juga,” katanya.

Herman mengatakan sumur resapan yang dibuat di Tegalrejo ini menurut Walikota Jogja dapat dibagikan ke seluruh Indonesia.

Bayu

A Man Called Ahok Will Free as Human

Previous article

SDM Terbatas, Pemeliharaan Drainase Terhambat

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja