FeatureKab BantulKab Sleman

Sleman dan Bantul Siap Kurangi Macet saat Libur Lebaran

0
mudik

STARJOGJA.COM, Yogyakarta – Kabupaten Sleman dan Bantul bersiap menghadapi libur lebaran 2019. Kabupaten Sleman dan Bantul sudah menyiapkan jalanan di dua wilayah itu bebas macet. Kepala Dishub Bantul Aris Haryanta memprediksi lebaran angka kenaikan kendaraan naik 5-7% di Bantul.

“Kita optimlakan jalur utama dan jalur alternatif di Bantul dan angkutan jalan kita maksimalkan kondisi lingkungan kita cek marka jalan, kesiapan Apill dan penerangan jalan,” katanya kepada Starjogja 101,3 FM Selasa (28/5/2019).

Beberapa titik macet menurutnya masih seperti tahun lalu di Bantul. Seperti sisi selatan bantul di pasar Mangiran H-1 sampai H+5 lebaran akan macet karena ada pasar malam.

Baca Juga :Jalur Mudik di Sleman Aman Dilewati

“Jalan jogja Wonosari dan jalur Patuk di sepnajang Jalan Parangtritis di sepangjang Jalan Imogiri, Dlingo, Mangunan dan Wisata Kasongan, Manding juga,” katanya.

Menghadapi kemacetan ini pihaknya membuat pos pengaawasan di titik rawan kemacetan.  Pos pengawasan ada beberapa pos, selain itu juga akan menyiapkan rekayasa lalu lintas memanfaatkan jalan alternatif.

“Kita akan melengkapi rambu lalu lintas. Mengurangi kecelakan dengan cek kendaraan motor muatan dan dimensi kendaraan sesuai kapasitas atau tidak dan ramp chek di angkutan orang dan barang,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Sleman Mardiyana mengatakan musim mudik tahun ini pihaknya memprediksi penumpang udara agak turun. Namun mobil pribadi akan ada kenaikan sekitar 5% dan sepeda motor naik 1%.

“H-7 nanti sementara dibuka untuk kelancaran lalu lintas terhadap pemudik wisatawan atau yang melewati Jogja. Akan dibuka dua arah dari timur dan barat Jombor ke timur lalu ke arah Klaten juga dibuka. Besok ada trial dari pagi akan bisa melihat tingkat kemacetan untuk mnanjemen lalulintas,” katanya.

Mardiyana mengatakan di Sleman ada beberapa daerah rawan kemacetan yang didominasi di jalan wates KM 5 atau pasar Gamping, simpang Kentungan, simpang Tempel, simpang tiga Maguwo dan Airport.

“Rawan kecelakaan jalan Magelang KM 11 sampai 14, jalan Wates KM 5, KM 6, KM 9 lalu Jalan Solo KM 10, KM 13, KM 14 dan Jalan Godean  KM 7, KM 9 dan KM 14 harus diwaspadai,” katanya.

Hanum Rais Diperiksa Polisi Kasus Ratna

Previous article

Kulonprogo Mulai Pasang Rambu-rambu Anti Kemacetan

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Feature