Kota Jogja

Mural dan Grafiti di Jembatan Kewek Dihapus Satpol PP

0
Seni Mural
mural Jembatan Kewek dihapus (harianjogja)

STARJOGJA.COM, Info – Petugas gabungan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Jogja, Kemantren Jetis dan Kemantren Danurejan menghapus mural dan grafiti di Jembatan Kewek, Jogja. Alasan, grafiti tersebut dinilai provokatif dan melanggar peraturan daerah (perda).

Tercatat sudah dua kali Satpol PP menghapus grafiti di Jembatan Kewek dalam dua hari terakhir. Awalnya mural tersebut bertuliskan Dibungkam dan Stop Represi. Mural tersebut muncul sejak Sabtu siang (21/8/2021), pekan lalu. Kemudian Minggu (22/8/2021) pagi mural itu dihapus dengan cat warna putih semua.

Baca juga : Pedestrian Code Gumreget Lanjut ke Jembatan Kewek

Grafiti muncul kembali di dinding yang sama pada Senin (23/8/2021) dengan tulisan yang berbeda, yakni ‘Bangkit Melawan atau Tunduk Ditindas!. Siangnya sekitar pukul 12.30 WIB kembali dihapus Satpol PP Jogja.

Wakil Komandan Operasi Lapangan Wilayah Utara Satpol PP Jogja Ahmad Solihin mengatakan grafiti di Jembatan Kewek dihapus karena bisa mengundang antipati masyarakat.

“Tolong masyarakat, pemuda jangan suka memberi mural. Kita baru fokus pada PPKM, tolong jangan provokatif,” kata Solihin.

Ada sekitar 10 anggota Satpol PP dan satu anggota TNI yang menghapus grafiti tersebut. Solihin menegaskan selain mengandung unsur provokatif, grafiti tersebut juga melanggar perda.

“Tapi kalau [mural] sifatnya membangun enggak masalah,” ujar Solihin.

Sumber : Harianjogja

Bayu

MUI Minta Youtuber Muhammad Kece Ditangkap

Previous article

Mantan Menteri Sosial Juliari P Batubara Divonis 12 Tahun Penjara

Next article

You may also like

Comments

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

More in Kota Jogja