By 
STARJOGJA.COM, Info – Budi pekerti menurut Ki Prof Slamet Ketua Bidang Pendidikan dan Kebudayaan Majelis Luhur PTS menjadi kunci soal klitih. Anak-anak remaja yang sedang menempuh pendidikan di Yogyakarta harus tertanam ajaran budi pekerti.
“Budi pekerti lebih baik dari karakter. Budi pekerti itu sikap bathin manusia,” katanya saat menjadi pembicara di Museum Dewantara Kirti Griya Kamis (6/2/2020).
Slamet mengatakan ajaran budi pekerti harus diajarkan di rumah, sekolah hingga lingkungan sekitar. Namun rumah menjadi yang utama mengajarkan anak-anak soal budi pekerti.
Baca Juga : Babinsa Ajak Tanamkan Budi Pekerti Sejak Usia Dini
“Budi pekerti ini adalah basis mengendalikan perbuatan nista, salah satunya klitih,” katanya.
Ki Slamet mengatakan ajaran Ki Hajar Dewantara banyak berbicara tentang budi pekerti dan moralitas. Sebab, moralitas merupakan basis dari kehidupan.
“Klitih itu tidak lagi manusiawi kepada manusia lain,” katanya.
Sekolah menjadi ladang yang penting juga untuk mengajarkan budi pekerti. Namun saat ini pendidikan di tiap sekolah harus disesuaikan dengan daerah, kebutuhan sekolah masing-masing.
“Ada sekolah yang baik yang mengutamakan moral ada spiritual ada ada fokus pengetahuan. Seharusnya tugas fungsi itu membuat peta ini. Jangan buat kebijakan satu untuk semua karena kebijakan masa kebijakan di DKI sama di Papua sama,” katanya.
Ki Prof Slamet menjadi pembicara Diskusi di Ndalem Eyang dengan tema Peran dan Fungsi Orang Tua dalam Keluarga di Museum Dewantara Kirti Griya Kompleks Pendapa Agung Taman Siswa.
Comments